kip lhok
Beranda / Berita / PKS Aceh Beri Keleluasaan Mualem Pilih Wakil Gubernur

PKS Aceh Beri Keleluasaan Mualem Pilih Wakil Gubernur

Senin, 05 Agustus 2024 22:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Arn

Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aceh, Makhyaruddin Yusuf. Foto: doc Dialeksis.com


DIALEKSIS.COM | Aceh - Teka-teki penetapan pendamping Muzakir Manaf yang akrab disapa Mualem akan ditentukan dalam beberapa hari ke depan menjelang pendaftaran bakal calon ke Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh pada 27-29 Agustus 2024.

Sebelumnya, DPD Gerindra Aceh telah mengusulkan empat nama bakal calon wakil gubernur pendamping Mualem, yaitu Fadhlullah, Safaruddin, Sastra Winara, dan Prof. Marniati. Namun, hasil proses penjaringan terbaru menetapkan empat nama yang lolos ke tahap fit and proper test: Sekretaris Jenderal PA, Kamaruddin Abubakar alias Abu Razak; Ketua Partai Demokrat Aceh, Muslim; serta dua akademisi masing-masing DR Mufakkir Muhammad dan Prof Adjunct Dr Marniati MKes.

Menanggapi dinamika pemilihan calon wakil gubernur, Dialeksis menghubungi Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aceh, Makhyaruddin Yusuf. PKS sebelumnya telah memutuskan untuk mendukung dan mengusung Muzakir Manaf sebagai calon gubernur Aceh.

"Kami dari PKS Aceh memberikan keleluasaan sepenuhnya kepada Pak Mualem untuk menentukan pendampingnya," ujar Makhyaruddin kepada Dialeksis.com, Senin (5/8/2024).

Makhyaruddin menekankan bahwa pemilihan wakil gubernur harus mempertimbangkan berbagai aspek penting. 

"Calon wakil gubernur idealnya harus memiliki kenyamanan dengan Mualem, dapat diterima semua pihak, berpendidikan tinggi, mendapat dukungan kuat dari ulama, dan mampu membantu secara finansial dalam proses pemenangan," jelasnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan, "Yang terpenting, sosok pendamping Pak Mualem harus loyal dan setia. Jangan sampai ada yang menusuk dari belakang ketika sudah bersama-sama menjalankan pemerintahan nanti."

PKS Aceh menyatakan kesiapannya untuk bekerja dan mendukung sepenuhnya siapa pun yang dipilih Mualem sebagai wakil, tanpa memandang gender. 

"Kami siap mendukung keputusan Pak Mualem, tidak peduli apakah calonnya pria atau wanita," tambah Makhyaruddin.

Makhyaruddin menegaskan sikap akomodatif PKS Aceh terhadap proses pemilihan calon wakil gubernur, sekaligus menegaskan komitmen partai dalam mendukung Muzakir Manaf di Pilkada Aceh 2024.

“Masyarakat Aceh kini menanti dengan seksama keputusan final Mualem dalam memilih pendampingnya untuk kontestasi Pilkada mendatang. Keputusan ini diharapkan dapat memperkuat posisi Mualem dalam persaingan memperebutkan kursi orang nomor satu di Aceh,” pungkasnya.

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda