3 Kapal Perang RI Patroli di Perbatasan Aceh
Font: Ukuran: - +
Foto: Salah satu kapal perang RI yang patroli di perbatasan Aceh (dok. Lanal Sabang)
DIALEKSIS.COM | Sabang - Tiga Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) menggelar patroli perbatasan di perairan Aceh dengan negara tetangga. Satu unit KRI itu juga akan melaksanakan patroli gabungan antara militer Indonesia dengan India.
"Kehadiran unsur KRI di wilayah Sabang untuk mewujudkan rasa aman di laut dan tidak terlepas menjaga kedaulatan NKRI yang berbatasan langsung dengan negara-negara tetangga," kata Komandan Lanal Sabang Kolonel laut (P) Edi Haryanto dalam keterangannya kepada detikcom, Minggu (20/5/2018).
Tiga KRI yang sudah berlabuh di Sabang yaitu KRI Sultan Thaha Syaifuddin (STS)-376, KRI Teluk Hading (THD)- 538 dan KRI Wiratno (WIR)-379. Ketiga kapal perang ini datang dalam waktu berbeda.
Edi mengatakan kedatangan KRI STS-376 selain melakukan patroli di perbatasan juga akan melakukan patroli koordinasi India-Indonesia (Patkor Indindo) yang akan dibuka di Port Blair India pekan depan. Sedangkan KRI THD-538 akan melaksanakan dropping pasukan pengaman di pulau terluar wilayah barat tahun 2018
Pasukan yang bertugas menjaga Pulau Rondo yaitu prajurit marinir dari Pasmar I Korp Marinir Jakarta mulai dari Pontianak, Ranai, Sekatung dan Batam. Sebelum dikerahkan ke pulau terluar, pasukan ini akan singgah terlebih dahulu di Lanal Sabang.
"KRI THD akan menurunkan pasukan marinir yang akan mengamankan pulau terluar yaitu Pulau Rondo. Sementara KRI WIR-379 sedang melaksanakan operasi diperbatasan Thailand-Malaysia yang berbatasan langsung dengan Aceh," jelas Edi. (detik)