Minggu, 21 September 2025
Beranda / Berita / Aceh / Agam Nur Muhajir Kembali Nahkodai Muda Seudang Aceh Periode 2025-2030

Agam Nur Muhajir Kembali Nahkodai Muda Seudang Aceh Periode 2025-2030

Sabtu, 20 September 2025 21:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Agam Nur Muhajir Kembali Nahkodai Muda Seudang Aceh Periode 2025-2030. Foto: for Dialeksis 


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Agam Nur Muhajir, S.I.P kembali mendapat mandat untuk menakhodai Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Muda Seudang

Ia terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Nasional (Munas) II yang digelar di Pendopo Gubernur Aceh, Jumat (19/9/2025).

Kepemimpinan Agam memasuki periode keduanya setelah sebelumnya dinilai berhasil menjaga soliditas organisasi sayap Partai Aceh tersebut. Selama periode pertama, Muda Seudang aktif mendorong keterlibatan generasi muda dalam berbagai kegiatan sosial, diskusi kebangsaan, hingga konsolidasi internal partai.

Dalam pidato usai terpilih, Agam menegaskan komitmennya membawa Muda Seudang semakin relevan di tengah dinamika politik dan sosial Aceh. Ia menyebut periode keduanya akan diisi dengan langkah-langkah baru yang lebih substantif.

“Insya Allah, saya akan membawa Muda Seudang ke arah yang lebih baik dari kepengurusan sebelumnya. Dengan semangat kebersamaan dan kerja nyata, kita akan menjadikan organisasi sayap Partai Aceh ini lebih kuat dan bermanfaat,” kata Agam di hadapan ratusan peserta Munas.

Lebih jauh, ia menekankan bahwa Muda Seudang tidak boleh berhenti sebatas wadah berkumpul pemuda. Organisasi ini, menurutnya, harus menjadi pusat lahirnya kader yang berdaya guna.

“Kita ingin melahirkan kader-kader muda yang bukan hanya kritis dan berani menyuarakan aspirasi rakyat, tetapi juga mampu menghadirkan solusi nyata bagi persoalan bangsa, khususnya di Aceh. Saya berharap seluruh pengurus dan kader bisa terus solid, menjaga marwah organisasi, dan menjadikan Muda Seudang sebagai ruang belajar, ruang pengabdian, sekaligus ruang perjuangan bagi generasi muda,” tegasnya.

Munas II Muda Seudang dihadiri delegasi Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dari seluruh Aceh. Proses pemilihan berlangsung dengan semangat musyawarah tanpa voting, mencerminkan kedewasaan organisasi dalam menjaga persatuan internal.

Forum ini sekaligus menegaskan posisi Muda Seudang sebagai wadah kaderisasi pemuda Partai Aceh yang semakin diperhitungkan dalam percaturan politik lokal. 

Dengan struktur yang semakin solid, organisasi ini dipandang memiliki peran penting dalam menyalurkan aspirasi generasi muda serta memperkuat basis dukungan partai.

Di akhir sambutannya, Agam mengajak seluruh kader untuk bekerja dengan visi yang lebih besar. 

“Mari kita jadikan Muda Seudang bukan hanya rumah besar pemuda Aceh, tapi juga motor penggerak perubahan di tengah masyarakat,” pungkasnya

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
bpka - maulid