Akademisi: Bapak Perkosa Anak Bukan Hal Baru di Aceh, Sangat Sering Terjadi
Font: Ukuran: - +
Reporter : Agam K
DIALEKSIS.COM | Lhokseumawe - Kasus pemerkosaan yang dilakukan oleh bapak terhadap anaknya di Aceh, bukan merupakan sebagai hal yang baru, karena perbuatan keji itu sudah sangat sering terjadi.
Akademisi Universitas Malikussaleh, Teuku Kemal Fasya mengatakan, hal tersebut merupakan sebagai masalah yang besar dan kenapa sampai bisa perilaku oknum masyarakat Aceh bisa berbuat demikian.
“Kasus-kasus pemerkosaan sedarah itu sangat banyak terjadi di Aceh, kasus bapak perkosa anaknya, abang perkosa adiknya dan lainnya. Tentunya ini merupakan sebagai masalah yang besar,” ujar Kemal kepada dialeksis.com, Minggu (18/4/2021).
Kemal menambahkan, hal yang paling gila pernah terjadi di Kabupaten Pidie, yaitu ketika si suami memperkosa anaknya sendiri, malah istrinya menjaga pintu agar kondisinya aman dan tidak diketahui oleh orang lain.
Hal-hal tersebut juga dipengaruhi oleh faktor kemiskinan dan faktor narkoba, apabila barang haram tersebut telah merusak nalar manusia, sehinga keterkaitan dengan berbagai kejahatan seksual.
“Polisi sudah saatnya bertindak tegas kepada bandar-bandar narkoba dan juga terkait persoalan itu, juga harus ada kontrol sosial di kalangan masyarakat. Apalagi yang pernah terjadi di Pidie itu, itu merupakan sakit jiwa,” tutur Kemal.