Aksi Pungut Sampah, Awali Peringatan Hari Peduli Sampah
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Aceh Besar - Komunitas Masyarakat Peduli Sampah bersama Aparatur pemerintahan Aceh Besar dan Satpol PP-WH melaksanakan kegiatan bersih-bersih dengan pemungutan sampah di area bundaran lambaro, pasar dan kuburan massal siron dalam rangka memperingati Hari peduli Sampah Nasional di Aceh Besar yang dilaksanakan pada 2 Maret 2019 di lapangan Siron Ingin Jaya Aceh Besar.
Dalam kegiatan tersebut Gubernur Aceh yang diwaliki Staf Ahli Gubernur Bid. Perekonomian Keuangan dan Pembangunan Ir Iskandar Syukri MM, MT mengingatkan kembali bahwa peringatan Hari peduli Sampah Nasional merupakan sebuah kenangan pada tragedi di TPA Leuwigajah, Cimahi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat yang menjadikan dua kampung Cilimus dan kampung Pojok ditelan longsor dari tumpukan sampah pada pagi dinihari pukul 02.00 WIB, sampah anorganik berupa plastik, gabus, kayu, hingga sampah organik datang bak gelombang tsunami.
Pemukiman kedua desa langsung luluh lantak tertimbun sampah meski berjarak satu kilometer lebih dari puncak tumpukan sampah pada tahun 2005 silam.
"Peringatan hari Peduli sampah jangan menjadi seremonial semata tapi harus dibarengi aksi nyata. Regulasi yang telah diterbitkan harus menjadi semangat mewujudkan aceh yang bersih," Pinta Iskandar Syukri.
Asisten Bupati Aceh Besar Bidang Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Aceh Besar Abdullah S.Sos didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Syukri membacakan deklarasi pada peringatan Hari Peduli Sampah yang diakhiri dengan penandatanganan deklarasi bersama menuju aceh kelola sampah mandiri.
Peringatan Hari Peduli Sampah nasional di Aceh Besar turut dihadiri Kapolres Aceh Besar, Kadis LH Aceh, Kepala OPD dalam Wilayah aceh Besar, Para Camat dan Komunitas Peduli Sampah serta masyarakat sekitar. (MC Aceh Besar)