DIALEKSIS.COM, Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman mengikuti proses Pencocokan dan Penelitian (Coklit) data pemilih Pemilu 2019, Selasa (17/4/2018) di kediaman pribadinya di Gampong Lampaseh Aceh.

DIdampingi sang istri Nurmiaty AR, Aminullah menyampaikan data kependudukannya beserta keluarga kepada petugas Panitia Pendaftaran Pemilih (Pantarlih). Data tersebut nantinya akan digunakan oleh pihak KIP sebagai dasar penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Usai mengikuti proses Coklit data pemilih, Aminullah mengimbau agar seluruh warga Banda Aceh terutama yang telah cukup syarat sebagai pemilih untuk menyampaikan data yang lengkap dan benar kepada petugas Pantarlih yang akan mendatangi setiap rumah warga.

"Proses Coklit ini sangat penting agar nantinya tidak ada pemilih yang luput dari pendataan. Dengan begitu seluruh warga kota akan dapat menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2019 mendatang," imbau wali kota.

Usai mendata KTP, Kartu Keluarga, dan Nomor Induk Kependudukan Aminullah dan keluarga, petugas Pantarlih kemudian menempelkan stiker tanda telah mengikuti proses Coklit data pemilih di dinding bagian depan rumah.

Informasi dari pihak KIP Banda Aceh, Coklit data pemilih Pemilu 2019 dimulai sejak 17 April lalu secara serentak di seluruh Indonesia, dan dijadwalkan tuntas pada Agustus mendatang. Untuk Banda Aceh, pihak KIP menurunkan 588 orang Pantarlih -setiap tiga petugas akan mendata warga dalam cakupan satu TPS. * (Jun/Humas Pemko Banda Aceh)