Aminullah Ketua Green Cities Mayor Council IMT-GT
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman diTUJUK sebagai Ketua Green Cities Mayor Council Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) periode 2018-2019.
Penetapan Aminullah sebagai ketua dilakukan pada 1st Green Cities Mayor Council Meeting yang berlangsung di Hermes Palace Hotel, Banda Aceh, Kamis (9/8/2018) pagi.
Forum yang dihadiri oleh sejumlah wali kota dari ketiga negara secara bulat mendukung penetapan Aminullah sebagai ketua dewan wali kota untuk kota hijau tersebut.
Para stakeholder yang hadir dari antara lain Wali Kota Pekan Baru, Jambi, perwakilan pemerintahan Melaka-Malaysia, perwakilan Kelantan-Malaysia, Wakil Wali Kota Hachai-Thailand, dan Wakil Wali Kota Satun-Thailand, serta perwakilan dari Songkhla City-Thailand.
"Alhamdulillah, setelah Banda Aceh dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan IMT-GT, kini kita diberi amanah sebagai ketua dewan wali kota untuk kota hijau yang pertama untuk satu tahun ke depan," kata Aminullah.
Menurutnya, amanah tersebut merupakan bukti bahwa Banda Aceh diperhitungkan dalam program pembangunan berkelanjutan di tingkat internasional. "Mudah-mudahan ini juga akan mempercepat perwujudan Banda Aceh sebagai salah satu kota hijau di kawasan Asia Tenggara," katanya
Pertemuan IMT-GT di Banda Aceh sendiri terdiri dari tiga agenda utama yakni Sustainable Urban Development Workshop pada hari pertama Rabu (8/8), dan 1St Green Cities Mayor Council Meeting dan 3Rd IMT-GT Green Council Meeting pada hari keduanya.
Setelah pertemuan dewan wali kota hijau, pada siang hingga sore harinya di tempat yang sama dilanjutkan dengan 3Rd IMT-GT Green Council Meetinguntuk pembahasan kerangka kerja sama di level provinsi.
Rangkaian pertemuan IMT-GT di Banda Aceh ditutup secara resmi oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Aceh Aulia Sofyan. Sebelum beranjak kembali ke negara masing-masing, para kepala daerah yang tergabung dalam IMT-GT juga menyempatkan diri untuk menanam sejumlah pohon khas Aceh seperti Seulanga dan Jeumpa di Hutan Kota Tibang. (Jun)