DIALEKSIS.COM | Aceh Besar - Hujan lebat yang disertai angin kencang tiga hari terakhir ini melanda Aceh Besar dan sekitarnya dalam tiga hari terakhir ini berdampak pada mulai tumbangnya sejumlah pohon kayu keatas rumah dan di jalan nasional.

Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar Ridwan Jamil S Sos MSi melalui operator Pusdalops PB BPBD Aceh Besar Iqbal yang dihungi RRI membenarkan atas kejadian tumbangnya sejumlah pohon bahkan ada atap rumah yang porak poranda diterjang angin kencang.

Disebutkan, berdasarkan laporang yang diterima petugas di lapangan pohon tumbang diantaranya terjadi Senin (18/6/2018) pukul 12,00 WIB yang menimpa atap rumah milik Dewi Sartika di Komplek Puskesmas Kota Jantho ibukota Aceh Besar.

"Tidak lama setelah kejadian petugas Damkar BPBD Aceh Besar  Pos Jantho menerima informasi perihal kejadian pohon tumbang menimpa Rumah Atas nama Dewi Sartika, ddalam musibah tersebut tidak ada korban jiwa, sementara rumah korban mengalami rusak ringan," ujarnya.

Menurut Iqbal, petugas Damkar BPBD Aceh Besar langsung bergerak kelokasi kejadian untuk melakukan pemotongan dan pembersihan lokasi, sekitar pukul 13.34  WIB. Dalam penanganan tersebut petugas Damkar BPBD Aceh Besar dibantu warga masyarakat di sekitar lokasi kejadian.

Sebelumnya hujan lebat yang disertai angin kencang Senin (18/6/2018) pagi sekitar pukul 06.15 WIB juga tumbang sebatang pohon kayu diatas badan jalan nasional lintas Banda Aceh-Medan KM 16 Gampong Lueng Ie Kecamatan Suka Makmur, Aceh Besar.

Iqbal menyebutkan, akibat tumbangnya pohon kayu tersebut sempat memacetkan arus lalu lintas namun tidak lama karena cepat dibersihkan petugas dari BPBD Aceh Besar.

"Tidak lama setelah kejadian petugas Damkar BPBD Aceh Besar menerima informasi perihal kejadian pohon tumbang didepan UPTD pengujian kendaraan bermotor Dishub Aceh Besar kebetulan tidak jauh dari pos induk Damkar Sibreh dan terjadi kemacetan lalu lintas beberapa saat," jelasnya.

Menurut Iqbal, sebelum kejadian tumbang pohon kayu tersebut wilayah Aceh Besar dan sekitarnya sedang dilanda hujan lebat dan angin kencang.

"Petugas Damkar BPBD Aceh Besar langsung bergerak kelokasi kejadian untuk melakukan pemotongan dan pembersihan lokasi,sekitar pukul 07.10 Wib lokasi sudah kembali bersih dan lalulintas kendaraan normal kembali,"ungkap seraya menambahkan, dalam penanganan tersebut petugas Damkar BPBD Aceh Besar juga dibantu oleh TNI, POLRI, RAPI, dan warga masyarakat disekitar lokasi kejadian.

Informasi lainnya dampak dari hujan yang disertai angin kencang Senin (18/6/2018) sekitar pukul 05.40 WIB juga menerpa atap rumah milik Muslem (45) di Gampong Teubareh Kecamatan Montasik Aceh Besar.

Dalam musibah tersebut kata Iqbal tidak ada korban jiwa manusia, sementara rumah korban mengalami kerusakan dibagian atap dengan tingkat kerusakan Rusak Sedang (RS).

"Petugas Pusdalops BPBD Aceh Besar telah melakukan pendataan dan melakukan koordinasi dengan petugas PKH (Program Keluarga Harapan ) desa setempat serta Dinsos Aceh Besar untuk penanganan bantuan awal," pungkasnya. (KBRN/RRI)