DIALEKSIS.COM | Langsa - Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) telah terjadi sejak beberapa hari di Kota Langsa, akibatnya warga pun harus rela mengantri dari subuh, rabu (10/3/2021).

Kepada Dialeksis.com Agus, warga gampong Matang Seulimeng, Kecamatan Langsa Barat mengeluh terkait dirinya yang harus rela mengantri bersama ratusan warga lainnya satu jam lebih demi mendapatkan BBM,

"Pagi tadi saya antri dari jam 06.30 WIB di SPBU terdekat dan baru sekitar jam 7.45 WIB selesai. Jadi cukup menyita banyak waktu dan sangat disayangkan kenapa tidak segera dicari solusi agar kami tidak harus mengantri selama ini" ucapnya.

Sementara itu, salah seorang petugas SPBU Kana Tamita Brsama, Fazlullah mengatakan, kelangkaan BBM tersebut disebabkan jaringan pemesanan BBM online ke pangkalan Pertamina di Belawan, Sumatera Utara sedang bermasalah, sehingga pihaknya harus memesan secara manual,

"Jaringan sedang tidak bagus ketika kami ingin melakukan pemesanan BBM via online ke Pangkalan Pertamina di Belawan, yang terjadi tidak sesuai pemesanan dan ini sudah terjadi dari beberapa hari belakangan ini, maka dengan sangat terpaksa kami melakukan pemesanan dengan cara manual" terangnya, rabu (10/3/2021).

Bahkan menurut Fazlullah, untuk hari ini saja pihaknya hanya mendapatkan BBM jenis premium sekitar 8 (delapan) ton dan bio solar 16 (enam Belas) ton,

"Sementara untuk BBM jenis pertalite, pertamax dan pertamax turbo sama sekali tidak ada" pungkasnya.