Belum Setahun Bangunan Ruang Rawat Jiwa RSUD Atam sudah Retak
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Aceh Tamiang - Kualitas bangunan di Ruang Rawat Jiwa pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aceh Tamiang terindikasi sangat jelek. Pasalnya gedung yang baru dibangun dibiayai APBA tahun anggaran 2018 senilai 593 juta itu, sudah retak.
Lokasi gedung ruang rawat jiwa RSUD Atam ini berada ditepi jalan bersebelahan dengan Kantor PDAM lama, sehingga setiap warga yang melintas dari jalan itu melihat keretakan tersebut dan titik yang retak berada didinding belakang gedung sepanjang sekitar 3 meter, dari bawah lantai hingga atas atap.
Informasi yang dihimpun Dialeksis, menyebutkan, ruang rawat jiwa RSUD Atam rampung dibangun akhir tahun 2018. Pasca dibangun hingga sekarang belum difungsikan. Namun belum diketahui kapan dilakukan serah terima antara rekanan dengan pihak RSUD. "Kalau dibangun tahun 2018 pasti masih ada biaya perawatan dari rekanan pelaksana, seharusnya kalau rusak langsung diperbaiki," warga setempat Suparmin.
Sementara pihak RSUD Atam menyatakan, proyek pembangunan ruang rawat jiwa tersebut dibangun oleh pihak provinsi tidak melibatkan RSUD setempat. "Jadi kita tidak tahu-menahu soal bangunan itu. Kami terima bersih bangunannya saja," sebutnya.
Dari penelusuran Dialeksis, paket pembangunan ruang perawatan jiwa RSUD Atam Nomor SPK 896/Dinkes/Otsus/APBA/2018 dengan nilai kontrak Rp 593 juta lebih ini dikerjakan oleh kontraktor dari CV Ubena Daya. Sementara, konsultan perencana PT Global Indokreasi Consultan dan pengawasnya CV Riz Design Consultan. (MHV).