kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Bener Meriah Pelajari Best Practice Pelayanan Publik Banda Aceh

Bener Meriah Pelajari Best Practice Pelayanan Publik Banda Aceh

Senin, 23 April 2018 19:37 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sejumlah pejabat dan staf Disdukcapil Kabupaten Bener Meriah melakukan kunjungan belajar ke Kota Banda Aceh, Senin (23/4/2018). Tujuannya untuk mempelajari best practice pelayanan publik khususnya terkait SOP administrasi kependudukan di Banda Aceh.

Rombongan dari daerah penghasil Kopi ini disambut oleh Kadisdukcapil Banda Aceh Emila Sovayana bersama jajarannya di Ruang Rapat Setdako Banda Aceh. Sementara dari Disdukcapil Bener Meriah hadir Kabid Kependudukan Ponidi, Kabid Pencatatan Sipil Irnawaty, dan Kasi Registrasi dan Informasi Akta Eriyanto.

Kepada para tamunya, Emila menjelaskan pihaknya telah menerapkan SOP pelayanan satu hari selesai untuk pengurusan administrasi kependudukan. "SOP-nya harus memastikan semua pelayanan masyarakat terpenuhi. Sifatnya juga dinamis mengikuti perkembangan zaman.

"Intinya kalau bisa dipermudah kenapa mesti dipersulit, kalau bisa dipercepat kenapa mesti diperlambat, dan yang paling penting tidak boleh memungut biaya sepeser pun dari masyarakat. Kami siap berbagi pengalaman dan masing-masing best practice dari kedua daerah," katanya.

Kasi Registrasi dan Informasi Akta Disdukcapil Bener Meriah Eriyanto mengungkapkan pihaknya memilih Banda Aceh sebagai kota tujuan kunjungan belajar mengingat banyaknya inovasi yang telah dilahirkan Banda Aceh dalam bidang pelayanan publik. "Kami sudah banyak mendengar hal positif mengenai Banda Aceh, maka kami merasa tak perlu lagi ke luar daerah untuk belajar.

"Soal SOP kami juga sudah mendapat bantuan pelatihan dari pihak Puskapa FISIP UI, dan tentu akan lebih sempurna setelah kami melihat langsung proses pellayanan di Disdukcapil Banda Aceh. Ilmu yang kami dapatkan ini nantinya akan kami terapkan di Bener Meriah, dan semoga manfaat bagi masyarakat kami," pungkasnya. (Jun)

Keyword:


Editor :
Jaka Rasyid

riset-JSI
Komentar Anda