Beredar Kegiatan Perjalanan Wisata, Kadisbudpar Aceh: Kita Tidak Pernah Mendukung Itu
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh membantah telah mensponsori atau mendukung kegiatan perjalanan wisata yang diiniasi travel perjalanan asal pulau Jawa dan menggelar acara itu salah satu hotel ternama di Banda Aceh. Informasi itu sendiri, sebut dia, beredar di media perpesanan whatsapp.
Hal tersebut ditegaskan Kepala Dinas dan Pariwisata Aceh Jamaluddin, SE, M.Si kepada Dialeksis.com, Rabu, (20/11/2019).
"Kemarin salah satu relasi saya menanyakan ke saya, apa benar Disbudpar punya kegiatan di Hermes Hotel. Saya bilang tidak ada, itu tidak benar," tegas Jamaluddin tanpa menyebutkan jenis kegiatan dan nama travel yang dimaksud.
Sebulan yang lalu, terang dia, Jamaluddin mengaku pernah dijumpai travel yang dimaksud dikantornya. Dalam pertemuan itu, lanjut dia, travel itu menerangkan bahwa mereka berkeinginan untuk menggelar kegiatan yang mempromosikan wisata daerah Aceh.
"Siapapun yang ingin mempromosikan wisata Aceh kan pasti kita dukung. Namun dalam kenyataannya mereka justru menggaet masyarakat Aceh untuk kepentingan yang lain, mempromosikan daerah lain atau bagaimana. Tapi saya juga belum tahu jenis kegiatan mereka apa," jelas dia.
Untuk itu, dia menghimbau masyarakat Aceh untuk berhati-hati jika ada ajakan dari travel tersebut. Menurutnya, hal ini penting disampaikan karena Disbudpar Aceh tidak pernah bekerjasama dalam kegiatan itu.
"Ini merupakan langkah antisipatif kita. Jadi kita tidak melarang orang untuk datang, namun kita menghimbau untuk waspada dan berhati-hati," ujar Jamaluddin.