DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Video Bupati Pidie Roni Ahmad atau yang dikenal Abusyik yang sedang menyemprot seorang anak viral di media sosial.

Video ini beredar luas di media sosial dan dibagikan ke sejumlah group whatsapp. ?Dalam video ini Abusyik meminta maaf atas pernyataan virus corona bagian dari senjata biologis dan masuk ke dalam ranah teknologi elektronik. 

Permintaan maaf itu oleh Abusyik dalam video berdurasi 5 menit itu. 

“Saya ingin klarifikasi pernyataan saya saat meninjau beberapa posko pusat informasi Covid-19 di Kabupaten Pidie, saya benar-benar mohon maaf, kepada orangtua saya, juga masyarakat Pidie. Terutama kepada presiden serta semua kabinet,” katanya dalam video yang sudah beredar di sejumlah sosial media itu. 

Dalam video itu, dirinya menyampaikan permintaan maah atas pernyataannya yang menyatakan kalau Coronavirus Disease (Covid-19) berasal dari senjata biologis. “Saya benar-benar mohon maaf, kepada orangtua saya, juga masyarakat Pidie,” katanya. 

Sebelum mengeluarkan statmen Covid-19 ini serangan senjata biologis, dirinya sempat bertanya kepada semua dokter atau kepala dinas kesehatan serta SKPK. Dia ingin tahu bagaimana sebenarnya virus corona tersebut. 

“Disitu Mereka tidak ada yang menjawab satupun, sehingga saya mengeluarkan statmen itu (soal corona) menurut versi saya. Maka kalau ditanya saya bagaimana senjata bilogis, saya juga tidak pernah lihat dan dengar, karena hanya melihat di buku dan saya baca novel saja, bagaimana bentuk saya tidak tahu,” jelasnya. 

Atas permohonan maaf tersebut, sambung Abusyik, dirinya mohon pertimbangan pada presiden serta kabinet. 

“Inilah yang bisa saya ucapkan, saya tidak bermaksud macam-macam, hanya ingin melakukan satu penjelasan. Karena tidak ada satupun yang memberikan penjelasan bagaimana virus tersebut, oleh karena itu saya coba menurut versi saya. Kalau memang ini salah sekali lagi saya minta maaf,” imbuhnya. 

Sebelumnya, Bupati Pidie Roni Ahmad (Abusyik) menyebutkan virus corona berasal dari senjata biologis dan sudah masuk ke dalam ranah teknologi elektronik. 

Pernyataan yang disampaikan saat meninjau posko penanganan Covid-19 di Dinas Kesehatan (Dinkes) Pidie pada Kamis (2/3/2020) malam itu kemudian viral dan menjadi bahan tertawaan warganet .

Sementara itu, Kabag Humas Kabupaten Pidie Muhammad Fadhil mengatakan, campuran air yang digunakan oleh Ahmad Roni itu bukan bahan yang menggunakan alat kimia, tapi itu racikan alami.

“Itu campuran alami, yang selama ini dipelajari oleh Pak Bupati,” kata Muhammad Fadhil .

Muhammad Fadhil mesatikan obat yang disomprot oleh Bupati Pidie itu adalah bahan olah alami.