DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Program rehab rumah hasil kerja sama Baitul Mal Aceh (BMA) dan BAZNAS RI memberikan dampak positif bagi masyarakat yang membutuhkan. Salah satu penerima manfaat adalah Ibu Nurbaiti, warga Kampung Pineung, Banda Aceh, yang menerima bantuan sebesar Rp25 juta untuk memperbaiki kondisi rumahnya.

Dana bantuan rehab rumah berasal dari BAZNAS dan disalurkan dalam tiga tahap. Pada tahap pertama, sejumlah Rp10.000.000 digunakan untuk pembelian semen, pasir, seng, dan bahan bangunan lainnya.

Tahap kedua, sebesar Rp7.000.000, digunakan untuk memenuhi kebutuhan bahan bangunan yang masih kurang. Dan, Tahap ketiga sebesar Rp8.000.000 dialokasikan untuk pembelian keramik, tanah timbun, batu bata, dan juga untuk ongkos pekerja.

Keuchik Kampung Pineung, Arfil, ST, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada BMA dan BAZNAS, serta para muzaki yang telah menyalurkan zakat mereka. 

"Kami sangat berterima kasih atas perhatian yang diberikan kepada warga kami, khususnya kepada Ibu Nurbaiti. Bantuan ini sangat bermanfaat dan membantu masyarakat kami yang membutuhkan," ujarnya. Keuchik Arfil juga berharap program seperti ini dapat terus berlanjut dan semakin banyak masyarakat yang menerima manfaatnya.

Program ini tidak hanya menjadi solusi bagi kebutuhan dasar masyarakat kurang mampu tetapi juga membangun semangat gotong royong dalam komunitas. Dukungan dari para muzaki yang terus menyalurkan zakat menjadi kunci keberhasilan program ini. [*]