Baitul Mal Aceh menyalurkan bantuan sanitasi untuk pembangunan jamban sehat di Kabupaten Aceh Utara, Selasa (26/9/2023). [Foto: dok. BMA]

DIALEKSIS.COM | Aceh - Baitul Mal Aceh (BMA) menyalurkan zakat untuk perbaikan sanitasi untuk 75 warga miskin di Kecamatan Sawang, Aceh Utara, Selasa (26/09/2023). Tiap mustahik (penerima hak/manfaat) mendapatkan bantuan sebesar Rp8,5 juta yang selanjutnya digunakan secara mandiri untuk membangun jamban yang sehat.

Acara simbolis penyaluran bantuan BMA di Sawang dihadiri Pj. Bupati Aceh Utara, Dr. Mahyuzar, perwakilan BKKBN Aceh, dan muspida setempat. Mahyuzar berterima kasih kepada muzaki dan berharap agar bantuan ini memberi manfaat nyata bagi perbaikan kesehatan masyarakat miskin di daerahnya.

"Kami berharap bantuan ini dapat membantu masyarakat miskin di Aceh Utara untuk memiliki sanitasi yang layak," tutur Mahyuzar.

Di hadapan seluruh mustahik dan tamu yang hadir, anggota Badan BMA, Khairina, ST, mengatakan bahwa BMA berkomitmen untuk membantu perbaikan kesehatan masyarakat. Salah satunya melalui bantuan untuk perbaikan sanitasi untuk buang air besar.

"Masyarakat dapat menggunakan bantuan ini untuk membangun sendiri jamban yang sehat sehingga bebas dari BAB secara sembarangan," kata Khairina.

Salah satu penerima bantuan, Muslim, mengaku sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan oleh BMA. Ia mengatakan bahwa keluarganya selama ini belum memiliki jamban yang layak.

"Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami," ungkap Muslim.

Dengan bantuan ini, Muslim dan keluarganya dapat membangun jamban sendiri yang sehat dan layak.

Hari sebelumnya, Senin (25/9/2023), Baitul Mal Aceh (BMA) juga telah menyalurkan bantuan kepada 30 keluarga miskin untuk perbaikan sanitasi dan air bersih di Kabupaten Pidie Jaya, acara tersebut dilakukan di Aula Pukesmas Kecamatan Banda Baro. Setiap keluarga mendapatkan bantuan sebesar Rp8,5 juta dengan total bantuan mencapai Rp255 juta. [BMA]