BPKS Bahas Kerjasama Dengan BP Batam
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | BATAM - Manajemen BPKS Sabang sejak 8-9 melakukan kunjungan kerja ke Badan Pengusahaan Batam (BP-Batam) guna melakukan serangkaian 'branch marking' mengenai pelayanan publik, industri, perdagangan dan pariwisata.
"Kita harus akui Batam lebih maju pesat dengan Sabang. Tapi tidak salahnya kita mencoba mengadopsi beberapa kelebihan Batam untuk kemajuan Sabang. Diantaranya konsep perencanaan, pengembangan dan pengalaman mereka sangat penting diketahui sehingga harapanya bisa diterapkan di Sabang." jelasnya. Dr. Drs. Sayid Fadhil, SH, MH, Kepala BPKS.
Menurut Sayed, Batam bisa maju pesat diantaranya ada beberapa faktor penting;
Pertama adanya kebijakan negara (regulasi) yang bertendensi sangat serius mengembalikan Batam sebagai Kawasan investasi bersaing di kawasan ASEAN.
Kedua, menghilangkan semua hambatan investasi, membangun SDM inovatif dan kreatif. Ada masterplan jangka panjang yang menempatkan visi Batam pada level 'mampu bersaing' di kawasan Asia Pasifik.
Ketiga, adanya upaya menarik investasi sektor industri hijau (green industrial) dengan satu paket mewujudkan kawasan pariwisata maritim dan wisata alam yang menarik.
"Kita tau Batam itu basis logistik kawasan, dan pusat keuangan sehingga ini menjadi stimulus pengembangan kawasan. Sabang belum sampai kesitu. Ini PR bersama." Katanya.
Dalam kunjungan 'branch marking' itu, BPKS mengirim sejumlah pejabat internal diantaranya Wakil Kepala, Deputi Umum, Deputi Pengawasan, beberapa kabiro, kasubdit guna mengali berbagai advis dari BP Batam yang telah berpengalaman dalam mengelola berbagai ruang publik diantaranya Hang Nadim Airport, Batam Centre Port, Unit Layanan Satu Pintu Batam (PTSP) dan IT Center.
Pihaknya, sebut Kepala BPKS Sabang, dalam waktu dekat akan meneken MoU dengan BP Batam dalam upayanya melakukan reformasi pelayanan publik di BPKS Sabang dimana pihak BP Batam nantinya akan intens mentransformasi pengalamanya mengelola BP Batam di Sabang. (HELB)