DIALEKSIS.COM | Jakarta - Penerimaan anggota Polri berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Proses ujian masuk Polri Tahun Anggaran (TA) 2023 dilakukan dengan menyiarkan langsung lewat media sosial Instagram.

Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM) Irjen Dedi Prasetyo mengatakan hal itu sebagai bentuk implementasi prinsip BETAH. Yakni, bersih, transparan, akuntabel, dan humanis. 

"Dan untuk meyakinkan peserta tes dan orang tua agar percaya dengan kemampuan masing-masing tidak mudah tertipu oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab," kata Dedi saat dikonfirmasi, Kamis, 25 Mei 2023.

Penyiaran langsung proses penerima anggota Polri itu secara tidak langsung menutup celah aksi pungutan liar (pungli). "Ya betul, untuk mitigasi hal tersebut," ujar jenderal bintang dua itu.

Korps Bhayangkara tengah membuka penerimaan anggota Tahun Anggaran 2023. Adapun yang dibuka Taruna Akpol, Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS), Bintara Polri, dan Tamtama Polri. 

Namun saat ini pendaftaran telah ditutup. Saat ini tengah masuk tahap seleksi.

Pelaksanaan seleksi anggota Polri dilakukan menggunakan aplikasi CNC SDM Polri. Sehingga, nilai dan kegiatan peserta dapat langsung dimonitor oleh orang tua/wali dan pejabat yang berwenang melalui andorid.