[Foto: Riski/Dialeksis]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - sebanyak 21 dari 28 nelayan Asal Aceh akhirnya kembali ke tanah kelahirannya di Provinsi Aceh pada Rabu (3/2/2021).

Lima orang lainnya harus menjalani karantina di wisma Atlet akibat terkonfirmasi Positif Covid-19 dan dua lainnya direncanakan pulang pada beberapa hari lagi.

"Sebanyak 28 nelayan yang dipulangkan ke Aceh, tetapi yang hanya dapat dipulangkan sebanyak 21 orang, 7 orang lagi tidak bisa dipulangkan yang pertama lima orang karena terkonfirmasi positif Covid-19 sehingga harus tetap dirawat di Wisma Atlet dan dua orang lagi karena alasan keluarga, tapi mungkin akan pulang dalam wakt beberapa hari lagi," kata Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPBA), Almuniza Kamal.

Seperti diketahui pada bulan maret 2020, para nelayan tersebut ditangkap oleh otoritas india karena melewati batas perbatasan laut, mereka ditangkap diperairan pulau nikobar oleh polisi atau pengawal pesisir india, setelah mejalani masa tahanan selama 11 bulan di India akhirnya dibebakan oleh Pemerintah India setelah melalui Advolasi oleh kementrian luar negeri dan pemerintah Aceh.

Adapun para nelayan terbesut berasal dari berbagai daerah di Aceh dimana dari Aceh Besar sebanyak 2 orang, dari Kabupaten Pidie 10 orang, dari Pidie Jaya 3 orang, Bireun 7 orang, Lhokseumawe 1 orang, Aceh Timur 2 orang dan Aceh Jaya 1 orang. mereka yang telah pulang ke Aceh nantinya akan langsung ke rumahnya masing-masing.