Distanbun Aceh Sering Dapati Petani Terlambat Tanam Bibit Bantuan Pemerintah
Font: Ukuran: - +
Reporter : Nora
Ilustrasi. [Foto: Shutterstock]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pemerintah Aceh dalam hal ini Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Aceh telah melakukan berbagai upaya untuk membantu program pengembangan pertanian dan perkebunan, yakni penyediaan pupuk murah, bantuan benih unggul, penyaluran alat teknologi canggih hingga sarana dan prasarana pendukung lainnya.
Sejumlah bantuan tersebut tentu mempunyai banyak dampak positif. Diantaranya, petani sangat terbantu dengan bantuan pemerintah dan yang paling membuat petani senang adalah setiap panen hasil produksinya meningkat.
“Namun, terlepas dari dampak positif tersebut juga terdapat kendala dan hambatan dalam proses budidaya tanaman,” kata Kadistanbun Aceh, Ir Cut Huzaimah MP melalui Kepala Bidang Pembenihan, Produksi dan Perlindungan Perkebunan (P3BUN) Fakhrurrazi SP MSc kepada Dialeksis.com, Senin (24/10/2022).
Dalam beberapa kali pantauan pemerintah dalam melakukan evaluasi bidang perbenihan, produksi dan perlindungan tanaman perkebunan ditemukan beberapa permasalahan di lapangan.
Yaitu terlambatnya petani menanam bibit yang sudah diberikan, hal tersebut dikarenakan aktifitas petani yang bersangkutan sering beradu dengan aktifitas rutin petani tersebut.
Kemudian, faktor alam yang exstrim seperti musim kemarau dan juga musim hujan yang terus menerus dan kondisi alam yang tidak menentu juga menyebabkan petani jadi terhambat untuk mulai menanam bibitnya. [ADV]