DLH Aceh Besar Gotong Royong Bersihkan Pasar Induk Lambaro
Font: Ukuran: - +
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Aceh Besar bersama petugas pasar melakukan aksi gotong-royong membersihkan Pasar Induk Lambaro di Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Kamis (25/1/2024). [Foto: Media Center AB]
DIALEKSIS.COM | Jantho - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Aceh Besar bersama petugas pasar melakukan aksi gotong-royong membersihkan Pasar Induk Lambaro di Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Kamis (25/1/2024).
Aksi ini dilakukan untuk menjaga kebersihan fasilitas umum, termasuk toilet, tempat sampah, dan lingkungan pasar.
Kepala DLH Aceh Besar Muwardi SH menjelaskan, aksi gotong-royong merupakan langkah positif paska bergabungnya petugas Pasar Induk Lambaro dengan DLH. Sebelumnya, petugas pasar berada di bawah Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan.
"Ya, ini kita lakukan setelah bergabungnya petugas pasar dengan DLH, dulu kan petugas pasar di bawah Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan, ya sekarang petugas Pasar Induk Lambaro sudah bergabung dengan DLH," ungkap Muwardi.
Aksi bersih-bersih sampah ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan pasar yang bersih dan nyaman bagi pedagang dan pengunjung. Muwardi menekankan bahwa kebersihan pasar merupakan tanggung jawab bersama, dan keterlibatan semua pihak sangat dibutuhkan.
"Hari ini kami gotong-royong bersih-bersih sampah di tempat pasar induk Lambaro," tambahnya.
Tumpukan sampah yang terkumpul selama aksi gotong-royong diangkut ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Blang Bintang dengan menggunakan mobil DLH Aceh Besar. Aksi ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menjaga kebersihan pasar tradisional tersebut.
Muwardi juga mengajak para pedagang dan pembeli untuk turut serta dalam menjaga kebersihan pasar induk Lambaro. Pasar ini diakui sebagai salah satu pasar tradisional terbesar di Aceh, dan kepedulian bersama terhadap kebersihan akan menjadikan pasar tersebut tetap bersih dan nyaman.
"Bagi para pedagang dan pembeli agar menjaga kebersihan pasar induk Lambaro ini secara bersama, karena jika bukan kita yang menjaganya tidak mungkin orang lain yang akan menjaganya," pungkasnya. [*]