DIALEKSIS.COM | Singkil - Sejumlah desa di Kecamatan Suro dan Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil direndam banjir, Kamis, (5/12/2019).  

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Ir. Sunawardi, M.Si dalam keterangan tertulisnya melalui grup whatsapp Media Center BPBA menyebutkan banjir yang terjadi di dua kecamatan Kabupaten Aceh Singkil telah terjadi sejak kemarin, Senin, (4/12/2019).

"Di Kecamatan Suro, banjir terjadi di 3 desa, yakni Desa Bulusema, Lae bangun dan Pangkalan Sulampi. Sementara di Kecamatan Gunung Meriah, banjir juga terjadi 2 desa, yaitu Desa Cingkam dan Tanah Merah," ujar Sunawardi

Lebih lanjut dia menjelaskan peristiwa itu disebabkan meluapnya sungai yang disebabkan oleh banjir kiriman dari wilayah Subulussalam, Aceh Tenggara, Pakpak Barat, dan Dairi. Akibat kejadian ini, sejumlah bangunan, baik rumah warga, dan fasilitas umum mengalami rusak berat dan ringan.

"Di Desa Lae Bangun, Kecamatan Suro, 1 unit rumah rusak berat, 2 rumah rusak ringan, dan 1 buah mesjid terendam air. Selain itu, buku-buku di SD Lae Bangun juga ikut terendam air. Sementara itu di Desa Bulusema, sebanyak 58 unit rumah juga ikut terdampak akibat kejadian ini. Juga terdapat 1 unit bangunan di kompleks gedung Islamic center nyaris amblas ke sungai" jelas dia.

Dampak banjir ini, sebut Sunawardi, juga membuat 1 unit kantor Bumdes Desa Blok VI baru, Kecamatan Gunung Meriah rubuh.

"Peristiwa ini juga telah menghambat aktifitas pelajar dan masyarakat di Desa lae Sipola Ke Kec. Singkohor karena kepala jembatan untuk akses Desa lae Sipola Ke Kec. Singkohor amblas, sehingga kendaraan roda empat tidak bisa lewat," jelasnya.

Untuk menanggulangi bencana banjir yang terjadi disejumlah wilayah Kabupaten Aceh Singkil, BPBA bersama pihak terkait lainnya telah melakukan evakuasi dan terus melakukan pendataan terhadap korban, baik itu pengungsi maupun dampak material.

Di Kecamatan Suro, Desa Bulusema 58 KK 302 jiwa terdampak, Desa Lae Bangun 77 KK. Desa Pangkalan Sulampi kita terus melakukan pendataan. Kecamatan Gunung Meriah, Desa Tanah Merah terdapat 23 KK yang terdampak. Sementara Desa Cingkam masih terus dilakukan pendataan," terang Kalak BPBA.