DIALEKSIS.COM|Takengon - Pelajar harus berani bersuara untuk kebaikan, menolak kekerasan, serta menjadi teladan bagi teman-temannya. Untuk itu dibutuhkan pelajar yang mengerti kantibmas.
Pelajar harus menjadi agen perubahan, khususnya dilingkungan sekolah. Untuk itu pihak Polres Aceh Tengah bekerjasama dengan Dinas Pendidikan setempat mengelar seleksi Duta pelajar Kantibmas 2025.
Kapolres Aceh Tengah AKBP Muhamad Taufiq, S.I.K., M.H., diwakili Wakapolres Kompol Samsir, S.H., secara resmi membuka Seleksi Duta Pelajar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) tahun 2025.
Kegiatan itu berlangsung, Selasa (21/10/2025), di Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah diikuti utusan sekolah.
Dalam sambutannya, Wakapolres menyampaikan apresiasi kepada jajaran Satuan Binmas dan pihak Cabang Dinas Pendidikan atas kolaborasi yang terus terjalin dalam membentuk pelajar-pelajar inspiratif yang siap menjadi agen perubahan di lingkungan sekolah.
“Duta Pelajar Kamtibmas bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi wadah pembentukan karakter generasi muda agar menjadi pelopor keamanan, menolak narkoba, menjauhi pergaulan bebas, serta bijak dalam bermedia sosial,” ujar Kompol Samsir.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap lahir pelajar-pelajar yang berani bersuara untuk kebaikan, menolak kekerasan, serta menjadi teladan bagi teman-temannya,” ungkapnya.
Seleksi ini diikuti oleh siswa-siswi SMA dan SMK se-Kabupaten Aceh Tengah, dengan dukungan penuh dari para guru pendamping dan kepala sekolah. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kasat Binmas, Kasat Lantas, dan Kasat Narkoba Polres Aceh Tengah, serta Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Tengah.
Hasil seleksi ini nantinya akan mewakili Aceh Tengah untuk lomba duta Kantibmas di tingkat Provinsi Aceh.
Sebelumnya
