Deputi Dukungan Bisnis Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA), Afrul Wahyuni. [Foto: Dialeksis/ftr]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sumber Daya Alam (SDA) di Aceh yang melimpah luas membuat banyak orang berani untuk berinvestasi di Aceh. diketahui saat ini sudah ada eksplorasi migas lepas pantai tepatnya di Blok Andaman.

Deputi Dukungan Bisnis Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA), Afrul Wahyuni, sejauh ini ada Blok Andaman dan ada juga beberapa potensi yang sedang dibuktikan melalui kegiatan eksplorasi. 

“Kegiatan seismik diawal eksplorasi itu sudah dilakukan, sejauh ini ada Premier Oil di Andaman II yang sudah melakukan pengeboran eksplorasi dan memberikan hasil yang sangat bagus,” sebutnya ketika diwawancarai awak media, Senin (22/8/2022) usai acara ‘Kedaulatan Migas dan Menakar Kepentingan Aceh di Blok Andaman’ yang digelar di Pendopo Park, Banda Aceh.

Ia juga mengatakan juga ada Repsol yang mengebor di Andaman III. “Harapan kita dari kedua ini akan memberikan hasil yang bagus, artinya dari keduanya ini harapannya dapat memberikan cadangan migas yang besar untuk Indonesia,” sebutnya. 

Dia mengungkapkan saat ini memang ada beberapa Field (Lapangan) yang melakukan eksplorasinya. “Seperti Timpan, dan masih dalam eksplorasi pertama dan mendapatkan hasil yang cukup bagus, dan data-datanya masih dipelajari,” ujarnya. 

Sementara itu, Afrul mengatakan, di wilayah kewenangan Aceh, di Repsol Andaman III diagnosis saat ini untuk satu Field di Rencong itu 3 Trillion Cubic Feet (TCF) cadangannya. 

“Mudah-mudahan ini sesuai dengan ekspektasi kita, dan menjadi cadangan Migas untuk Indonesia nantinya,” ungkapnya. [ftr]