Empat Mahasiswa USK Ikuti KKN Kebangsaan di Ambon
Font: Ukuran: - +
Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) Prof. Dr. Ir. Marwan melepas empat mahasiswa yang akan mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke XII Tahun 2024 di Ruang Mini Rektor USK. [Foto: Humas USK]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Rektor Universitas Syiah Kuala (USK) Prof. Dr. Ir. Marwan melepas empat mahasiswa yang akan mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan ke XII Tahun 2024 di Ruang Mini Rektor USK.
Adapun empat mahasiswa USK tersebut adalah Cut Maya Safira dari Fakultas Pertanian, Nur Fajri Maulina dari Fakultas Kedokteran Hewan, Khalil Gibral dan Muhammad Hanif Farhan dari Fakultas Kedokteran.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) USK Prof. Dr. Mudatsir, M.Kes mengatakan, empat mahasiswa USK ini akan melaksanakan KKN Kebangsaan di Ambon dengan Universitas Pattimura sebagai penyelenggaranya. Dengan tema, “Memperkokoh Nilai-Nilai Kebangsaan Dalam Mewujudkan Desa Mandiri di Daerah Kepulauan”.
Rencananya, mahasiswa KKN ini akan diterima oleh Universitas Pattimura pada tanggal 25 Juli 2024. Selanjutnya, mereka akan melakukan seluruh program KKN Kebangsaan mulai tanggal 25 Juli “ 25 Agustus 2024.
“Adapun penempatan mahasiswa KKN kebangsaan ini tersebar pada tiga lokasi yaitu Kota Ambon, Seram Bagian Barat, dan Pulau Buru. Kita doakan, semoga mahasiswa USK ini bisa mengikuti seluruh program KKN dengan baik dan lancar,” ucapnya, Rabu (24/7/2024).
Pada kesempatan itu, Rektor mengucapkan selamat kepada mahasiswa USK tersebut karena berhasil terpilih untuk mengikuti KKN kebangsaan kali ini. Selanjutnya, Rektor berpesan agar mahasiswa USK ini bisa memanfaatkan dengan baik kegiatan KNN ini untuk mengasah kompetensi dirinya.
“Apalagi KKN kali ini jauh dari Aceh, tentu ada banyak perbedaan budaya antara Aceh dan Ambon. Nah, inilah kesempatan kalian untuk belajar dan mengenal lebih luas kearifan hidup masyarakat di sana,” ucap Rektor.
Selain itu, Rektor juga mengingatkan mereka untuk menjaga sikap dan perilakunya selama terjun di masyarakat setempat. Mengingat mereka datang tidak hanya membawa namanya secara pribadi, namun melekat pula nama USK dalam jati diri mereka.
Untuk itulah, Rektor berharap kehadiran mahasiswa USK ini bisa diterima dengan baik oleh masyarakat setempat dan program-program yang mereka lakukan bisa berdampak positif bagi masyarakat.
“Kehadiran kalian harus mampu memberi nilai positif bagi masyarakat. Karena itulah, program-program KKN itu harus punya legacy. Dengan itulah kalian akan dikenang dan nama USK dikenal,” ucap Rektor.
Turut hadir dalam kegiatan pelepasan Mahasiswa KKN Kebangsaan ini Sekretaris LPPM USK, serta perwakilan pimpinan fakultas dari masing-masing mahasiswa KKN tersebut. [*]
- Lima Mahasiswa USK Ciptakan Prototipe Detektor Dini TBC Berbasis Embusan Napas
- Mahasiswa USK Raih Emas dan Perak di Ajang Product Innovation Competition SAFE Korsel
- Mahasiswa USK Lolos Fully Funded Jelajahi Kebudayaan di Yogyakarta
- 19 Mahasiswa USK Ikut Mobilisasi Mahasiswa Internasional di IPOH Malaysia