Beranda / Berita / Aceh / FIK Universitas Teuku Umar Jajaki Kerja Sama dengan UNICEF

FIK Universitas Teuku Umar Jajaki Kerja Sama dengan UNICEF

Sabtu, 18 Januari 2025 22:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Teuku Umar (UTU) mengunjungi Kantor UNICEF Aceh. Foto: Kolase Dialeksis.com


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Teuku Umar (UTU) melakukan kunjungan ke Kantor UNICEF Aceh untuk menjajaki peluang kerja sama strategis. Kunjungan ini diterima langsung oleh Health Officer UNICEF, dr. Dita Ramadonna, dan Nutrition Officer, dr. Tasya.

Dekan FIK UTU, Dr. Alamsyah, M.PH., menjelaskan bahwa pertemuan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi terkait potensi kemitraan antara UTU dan UNICEF. Alamsyah menegaskan bahwa FIK UTU memiliki sumber daya yang dapat berkontribusi pada peningkatan kesehatan masyarakat di Aceh.

“Di Program Studi Kesehatan Masyarakat (Kesmas), kami memiliki berbagai kegiatan seperti PBL I, PBL II, magang, dan KKN. Selain itu, kami juga memiliki Program Studi Gizi dan Kesehatan Keselamatan Kerja (K3),” ujar Alamsyah.

Ia menambahkan bahwa mahasiswa FIK UTU yang terlibat dalam praktik lapangan dapat turut mendukung program kesehatan UNICEF, seperti imunisasi, gizi, dan sanitasi.

“Minggu ini, Program Studi Kesmas FIK menurunkan 53 mahasiswa ke Aceh Jaya dan 88 mahasiswa ke Aceh Besar. Kami berharap nantinya kolaborasi dengan UNICEF dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat,” ungkapnya.

UNICEF Sambut Positif

Health Officer UNICEF, dr. Dita Ramadonna, menyambut baik rencana kerja sama tersebut. Menurutnya, sumber daya yang dimiliki perguruan tinggi seperti UTU dapat berperan signifikan dalam mendukung pembangunan kesehatan masyarakat di Aceh.

“Kami berharap kolaborasi ini dapat terwujud, mengingat banyaknya persoalan kesehatan di Aceh, seperti rendahnya cakupan imunisasi, masalah gizi, stunting, kesehatan ibu dan anak, serta sanitasi,” kata Dita.

Ia juga menekankan pentingnya menyusun konsep kerja sama formal dalam bentuk Implementation of Agreement (IoA) agar rencana ini dapat segera direalisasikan.

“Peran perguruan tinggi seperti Universitas Teuku Umar dengan mahasiswa yang memiliki latar belakang kesehatan sangat potensial untuk membantu tenaga kesehatan dalam berbagai kampanye dan aktivitas kesehatan lainnya,” tambahnya.

Program Terintegrasi di Lapangan

Hal senada disampaikan Nutrition Officer UNICEF, dr. Tasya. Ia menilai mahasiswa dapat menjalankan program kesehatan secara terintegrasi di masyarakat, seperti pelatihan kader gizi, program imunisasi, dan kesehatan lingkungan.

“Mahasiswa bisa melakukan tiga bidang kesehatan sekaligus saat praktik di lapangan, misalnya menangani masalah stunting, mengukur lingkar lengan atas (LiLA), melatih kader, serta memberikan edukasi kepada masyarakat,” ungkap Tasya.

Dalam kunjungan ini, turut hadir dosen Program Studi Kesehatan Masyarakat FIK UTU, yaitu Dr. Wintah, Dr. Kiswanto, dan Yulizar Kasma.

Keyword:


Editor :
Redaksi

Berita Terkait
    riset-JSI