Jamuan makan malam silaturahmi Forkopimda Banda Aceh dengan para pimpinan partai politik peserta Pemilu 2024, Jumat (26/5/2023) malam. [Foto: Humas Pemko Banda Aceh]

DIALEKSIS.COM | Aceh - Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Banda Aceh menggelar acara silaturahmi bersama para pimpinan partai politik peserta Pemilu 2024. Acara dikemas dengan jamuan makan malam, Jumat (26/5/2023) di Pendopo Wali Kota Banda Aceh.

Ada 24 pimpinan parpol yang hadir. Mereka berasal dari 18 parpol nasional dan enam partai politik lokal yang saat ini telah mendaftarkan caleg-calegnya ke KIP Kota Banda Aceh.

Mewakili Forkopimda, Bakri mengatakan kegiatan tersebut sebagai wujud rasa syukur atas tahapan pemilu sudah dimulai dan seluruh parpol telah mendaftarkan para calegnya.

“Kegiatan yang kita lakukan malam ini sebagai wujud rasa sujud syukur, seperti yang juga telah kita gelar beberapa waktu lalu saat KPU mengesahkan partai peserta pemilu. Malam ini kita lakukan lagi setelah parpol berhasil mendaftarkan caleg-calegnya,” katanya.

Ia pun menyampaikan apresiasi kepada seluruh pimpinan Parpol yang telah meluangkan waktu hadir untuk berkumpul layaknya keluarga, berbagi cerita dengan teman semeja. 

“Sejatinya kita memang bersaudara sesuai dengan tagline Aceh Meutaloe Wareh Gaseh Meugaseh Bila Meubila,” kata Bakri yang menginginkan pemilu nanti sebagai sebuah pesta demokrasi, bukan sebaliknya ajang konflik yang memecah-belah.

Lanjut Bakri, pada Februari mendatang, pemilu dilaksanakan sebagai sarana peralihan pemerintahan secara aman dan tertib, melaksanakan kedaulatan rakyat, dan melaksanakan hak-hak azasi warga negara. 

"Bersama-sama kita pahami pemilu nanti harus berjalan di atas azasnya, yakni langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil,” ujarnya.

Bakri pun memastikan, sebagai Pj Wali kota, ia antusias mendukung penyelenggaraan Pemilu 2024 sesuai peraturan perundang-undangan, menjamin ketersediaan anggaran, dan memberikan fasilitas bagi penyelenggara.

“Saya juga memastikan bersikap tegas menjaga netralitas ASN di lingkungan Pemko Banda Aceh sesuai dengan Undang-undang Nomor 5/2014. ASN harus netral, tidak boleh berpihak dari segala bentuk pengaruh manapun dan berpihak kepada kepentingan siapapun,” tegasnya.

Turut hadir pada acara penuh keakraban itu, unsur Forkopimda Banda Aceh seperti Ketua DPRK Farid Nyak Umar, Dandim 0101/KBA yang diwakili Kasdim Letkol Arh Sugihantoro, Wakapolresta AKP Satya Yudha Prakasa. Hadir pula para Komisioner KIP dan sejumlah pejabat terkait lainnya

Tak ketinggalan, Ketua DPRK Banda Aceh Farid Nyak Umar yang ikut hadir bersama Wakil Ketua Isnaini Husda, turut memberikan sambutan serta harapan-harapan positifnya terhadap kesuksesan pesta demokrasi yang akan digelar serentak pada 2024 nanti. [HBA]