kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Gandeng DISHUB Aceh, Diklat Pemberdayaan Masyarakat STTD di Ikuti Ratusan Peserta

Gandeng DISHUB Aceh, Diklat Pemberdayaan Masyarakat STTD di Ikuti Ratusan Peserta

Jum`at, 08 Februari 2019 14:24 WIB

Font: Ukuran: - +



DIALEKSIS.COM | Banda Aceh -  Antusiasme warga Aceh mengikuti Diklat Pemberdayaan Masyarakat yang diselenggarakan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Aceh sangat tinggi. Hal ini dibuktikan dengan membludaknya peserta untuk mengikuti Diklat yang diselenggarakan selama tiga hari idari tanggal 6 s.d 8 Februari 2019 ini.  Pihak Dishub Aceh sendiri membatasi peserta yang mengikuti diklat hanya sebanyak 300 peserta.

Kegiatan ini diselenggarakan Pihak Dishub Aceh dengan menggandeng Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) Bekasi, di  Gedung ITLC Banda Aceh.

Diklat yang diikuti oleh  para ASN maupun non ASN , Serta para pengemudi baik AKAP, AKDP, ANGKOT maupun pengemudi angkutan barang  serta masyarakat umum ini ditutup resmi pada hari ini, Jumat (8/2/2019).

Ketua STTD, Eddy Gunawan, ATD, M.Eng, SC, dalam sambutannya menyatakan Diklat ini merupakan bagian dari program kementerian perhubungan melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Perhubungan mendapat mandat untuk memberikan Diklat kepada 165.000 masyarakat di seluruh indonesia.

"STTD, salah satu UPT di lingkungan BPSDMP yang memperolah tugas dan kewajiban untuk melaksanakan diklat pemberdayaan masyarakat sebanyak 6.755 orang yang terbagi dalam beberapa jenis diklat di bidang transportasi darat Setelah mengikuti Diklat ini, peserta akan mendapatkan sertifikat pendidikan dan pelatihan yang  dapat digunakan untuk mempermudah mencari peluang kerja atau meningkatkan prestasi kerja" Ujar Eddy.

Kepala Dishub Aceh melalui Kabid Lalu lintas dan Angkutan Jalan Dishub Aceh, Nizarli.S.T. MT mengatakan melalui Diklat ini diharapkan kedepan pihaknya dapat terus menjalin kerjasama berkesinambungan dengan berbagai pihak dalam sektor pemberdayaan masyarakat khususnya peningkatan SDM di bidang teknis perhubungan.  Terlebih kegiatan ini mendukung salah satu program pemerintah Aceh, yaitu Aceh Carong.

"sehingga menciptakan masyarakat berbasis kompetensi dalam skil perhubungan, misal juru survey, juru parkir pengelasan dan pengemudi.  Juga memiliki orientasi mendasar dalam memahami manajemen lalu lintas sehingga menjadi ujung tombak pemerintah dalam mendekatkan pelayanan ke masyarakat. Hal ini sejalan dengan visi misi Pemerintah Aceh dalam menciptakan aceh carong" Pungkas Nizarli kepada Dialeksis, Kamis (7/2/2019)

Total Peserta sebanyak 300 peserta yang terbagi dalam beberapa jenis Diklat, antara lain  Diklat Keselamatan Berlalu Lintas sebanyak 75 Orang,   Diklat Penyelenggaraan Perparkiran 50  Orang, Diklat Pembuatan Rambu dan Marka 25 Orang,  Diklat Orientasi LLAJ  25 Orang dan  Diklat Pengemudi Profesional  sebanyak 25 Orang. (PD)


Keyword:


Editor :
Pondek

Berita Terkait
    riset-JSI
    Komentar Anda