DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Setiap obyek wisata adalah aset daerah yang menjadi tanggung jawab bersama untuk menjaga dan menatanya terutama kebersihan lingkungan tempat tersebut. Keberadaan obyek wisata memberi wajah daerah, membentuk ikon daerah dan membanggakan warganya.

Salah satunya dengan cara Gerakan Bersih Pantai yang disepakati bersama untuk menjamin keberlangsungan penataan kehidupan yang sesuai dengan standar kesehatan apalagi dimasa pandemi saat ini.

Seperti halnya yang dilakukan Babinsa Koramil 15/Meuraxa Sertu Karmanto bergotong-royong bersama Unsur Muspida dan masyarakat melaksanakan pembersihan Pantai Ulee Lheue yang terletak di Kecamatan Meuraxa Kota Banda Aceh, Sabtu (14/11/2020).

Pantai Ulee Lheue adalah tempat wisata yang letaknya tak jauh dari pusat Kota Banda Aceh. Dengan adanya gotong-royong bersama, supaya pantai Ulee Lheue sebagai destinasi wisata yang bersih nyaman dan juga sebagai upaya dari sinergitas unsur Muspida, agar tetap solid dan bisa menjadi contoh pelopor keberhasihan lingkungan bagi warga dan pengunjung objek wisata pantai.

“Selain itu, kegiatan ini juga salah satu kegiatan dalam metode Pembinaan Teritorial (Binter), yang mana sangat penting menjaga komunikasi dan hubungan yang harmonis antara TNI dengan rakyat, serta semata-mata untuk menjalin sinergitas guna mempererat persatuan dan kesatuan,Kerjasama yang baik dapat memudahkan kita dalam menyelesaikan setiap pekerjaan,” ujar Sertu Karmanto.

"Kegiatan Gerakan Bersih Pantai ini sudah terjalin sangat baik di lingkungan masyarakat dan harus terus dijaga serta dipertahankan, apa lagi dalam menghadapi situasi seperti sekarang ini," pungkas Babinkamtibmas yang ikut dalam kegiatan tersebut.(*)