DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Indonesia yang dikenal sebagai negara Agraris yang mengandalkan sektor pertanian baik sebagai sumber mata pencaharian maupun sebagai penopang pembangunan.

Pada Jumat, (24/9/2021) Peringatan Hari Tani Nasional merupakan peringatan penting dalam menjaga kesejahteraan petani.

Peringatan Hari Tani penting menjadi pengingat dan penanda, bahwa pertanian yang kerap digemborkan untuk menopang perekonomian bangsa hendaknya tidak melupakan kesejahteraan petani itu sendiri.

Kepala UPTD Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (BPSBTPHP), Habiburrahman mengatakan, Kita berterima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada petani yang terus berjuang dilapangan untuk memberi sumbangsih kehidupan untuk masyarakat Indonesia.

“Terutama kepada petani yang menanam sumber bahan baku makanan pokok seperti padi, dan lain-lain,” ucapnya kepada Dialeksis.com, Jumat (24/9/2021).

Habiburrahman menyampaikan, Harapan kita sesuai tema Hari Tani Nasional kali ini menyangkut Kedaulatan Pangan kita harapkan pertanian di Indonesia semakin maju.

“Mandiri modern dalam pemenuhan kebutuhan pasokan dalam negeri dengan terus saling mengisi lintas sektoral dengan harga yang saling menguntungkan antara pembeli dan petani itu sendiri sehingga nilai tukar petani (NTP) akan memberi efek kesejahteraan untuk petani selaku pahlawan kedaulatan pangan,” harapnya.

Ia juga menyebutkan, NTP Aceh posisi bulan Juli ini sudah di angka 100,97. “Ini menunjukan petani Aceh menuju kesejahteraan,” tambahnya.

Dirinya mengatakan, NTP ini merupakan indikator untuk mengukur kemampuan produk (Komoditi) yang dihasilkan dan dijual sehingga hasil produksi bisa memenuhi kebutuhan konsumsi rumah tangga. [ftr]