Jum`at, 18 Juli 2025
Beranda / Berita / Aceh / IMP Seramoe Mekah Siap Dukung PT PEMA Majukan Investasi di Aceh

IMP Seramoe Mekah Siap Dukung PT PEMA Majukan Investasi di Aceh

Kamis, 17 Juli 2025 20:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Naufal Habibi

Konferensi pers Ikatan Mahasiswa dan Pemuda (IMP) Seramoe Mekah terkait dengan penguatan iklim investasi di Aceh melalui peran strategis PT Pembangunan Aceh (PT PEMA) di Banda Aceh, Kamis, 17 Juli 2025. [Foto: Naufal Habibi/dialeksis.com]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ikatan Mahasiswa dan Pemuda (IMP) Seramoe Mekah menyatakan dukungan penuh terhadap penguatan iklim investasi di Aceh melalui peran strategis PT Pembangunan Aceh (PT PEMA).

Hal ini disampaikan oleh Ketua IMP Seramoe Mekah, Fathur Muda Angkasa, dalam konferensi pers bersama awak media di Banda Aceh, Kamis (17/7/2025).

“Aceh memiliki potensi luar biasa, mulai dari sumber daya alam hingga posisi strategisnya. Namun potensi ini tidak akan berarti tanpa dukungan investasi yang berkelanjutan dan pengelolaan yang profesional. Di sinilah peran PT PEMA menjadi sangat penting,” ujar Ketua IMP Seuramoe Mekkah Fathur Muda Angkasa.

Ia menegaskan bahwa IMP Seramoe Mekah melihat PT PEMA sebagai motor penggerak pembangunan ekonomi Aceh yang memiliki mandat besar di sektor-sektor strategis seperti energi, pertambangan, infrastruktur, agroindustri, hingga pariwisata.

Menurutnya, investasi tidak hanya soal modal, tetapi juga tentang menciptakan ekosistem inklusif yang memberi manfaat luas bagi masyarakat.

Fathur juga menyampaikan bahwa dukungan yang diberikan IMP bukan tanpa kritik.

Pihaknya melihat adanya tantangan dalam perjalanan PT PEMA, namun melihat komitmen dari BUMD milik Pemerintah Aceh itu untuk terus berbenah sebagai sinyal positif.

“Kami percaya, perbaikan tata kelola dan terbukanya ruang dialog antara PT PEMA dan publik adalah langkah penting. Mahasiswa dan pemuda siap menjadi mitra kritis dan konstruktif untuk memastikan arah pembangunan Aceh benar-benar pro-rakyat,” tegasnya.

Ia mengajak seluruh pihak terutama media massa untuk berperan aktif sebagai pengawas publik yang kritis dan adil. Menurutnya, informasi yang akurat dan berpihak pada kepentingan rakyat sangat penting dalam mendorong tata kelola yang baik.

“Media adalah mitra strategis pembangunan. Mari kita dorong pemberitaan yang jernih dan membangun, bukan yang memperkeruh,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT PEMA, Mawardi Nur, turut memaparkan langkah-langkah konkret yang telah dilakukan perusahaan untuk membangun kepercayaan investor dan memperkuat perekonomian daerah.

Salah satunya adalah penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT Pupuk Indonesia.

“Langkah ini adalah bentuk ikhtiar kami untuk membuka lapangan kerja dan mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal. Ini juga peluang besar bagi generasi muda Aceh untuk terlibat langsung dalam pembangunan,” terang Mawardi.

Ia juga menyoroti dukungan penuh dari Pemerintah Aceh di bawah kepemimpinan Gubernur H. Muzakir Manaf dan Wakil Gubernur Fadhullah (Dek Fadh), yang menurutnya berperan besar dalam menciptakan iklim investasi yang sehat dan terbuka.

“Pak Gubernur membuka ruang investasi dengan konsep yang visioner. Ini bukan hanya peluang bagi PT PEMA, tapi peluang bagi seluruh rakyat Aceh untuk bangkit,” lanjutnya.

Lebih jauh, Mawardi menyampaikan kesiapan PT PEMA untuk terlibat langsung dalam dialog bersama generasi muda terkait isu-isu strategis pembangunan Aceh.

Ia menegaskan pentingnya partisipasi aktif mahasiswa dan pemuda dalam proses pengambilan keputusan serta dalam mengawasi implementasi proyek-proyek strategis.

“Kami sangat terbuka untuk diskusi. Mari kita bahas dan kawal bersama pembangunan Aceh. Masa depan daerah ini adalah tanggung jawab kita semua,” ucap Mawardi.

Ia menambahkan bahwa kolaborasi dengan elemen pemuda dan mahasiswa merupakan bagian dari komitmen PEMA untuk menciptakan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif.

“Kami butuh mitra dari kalangan muda, bukan hanya untuk mengkritik, tapi juga memberi solusi. Pemuda hari ini adalah pemimpin Aceh masa depan,” pungkasnya.

Hadir dalam konferensi pers tersebut, Anggota DPRA Komisi III, Hasbalah dan Hadi Surya, serta jajaran Direksi PT PEMA, termasuk Direktur Utama Mawardi Nur, Direktur Umum dan Keuangan DR. (C) Tgk. H. Muhammad Nur, M.Si, dan Sekretaris Perusahaan Reza Irwanda. [nh]

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI