DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Tampaknya Kota Janto, Aceh Besar, akan menjadi kota pendidikan baru di Aceh. Setelah Institut Seni dan Budaya (ISBI), giliran Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) hadir di kawasan tersebut.

"Tahun depan Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) regional Aceh sudah mulai dibangun ," kata Pelaksana Tugas (Plt.) Gubernur Aceh, Ir. Nova Iriansyah, MT selepas menerima Rektor IPDN Murtir Jeddawi dan rombongan di Rumah Dinas Wakil Gubernur Aceh, Banda Aceh, Rabu (25/9) lalu.

Dijelaskan Nova, dari hasil peninjauan lapangan dan analisis yang dilakukan Rektor IPDN bersama tim teknis, calon kampus dan gedung yang menjadi lokasi awal pembelajaran IPDN Regional adalah Bapelkes Aceh.

"Tahun depan Insya Allah sudah dimulai proses ajar mengajar," ujar Nova.

Plt Gubernur juga menjelaskan saat ini tinggal menyiapkan dokumen administrasi, termasuk naskah hibah tanah.

"Pemerintah Aceh dan Pemkab Aceh Besar sudah berkomitmen, tahun depan IPDN Regional Aceh sudah mulai dibangun," kata Plt Gubernur Aceh.

Rektor IPDN Murtir Jeddawi ketika dihubungi mengatakan pihaknya telah memutuskan memilih Aceh sebagai lokasi kampus IPDN baru, dan berharap dan kehadiran IPDN regional Aceh bisa menampung kapasitas anak bangsa yang menempuh pendidikan di kampus tersebut. 

"Kedatangan kami di Aceh untuk mengantarkan surat administratif terkait perkembangan pelaksanaan pembangunan IPDN di Aceh kepada Plt Gubernur Aceh," demikian Rektor IPDN. (rilis)