DIALEKSIS.COM| Banda Aceh- Dirlantas Polda Aceh tidak menginginkan ada masyarakat yang menerima surat tilang dikirim ke rumah melalui pos. Pemberlakukan tilang setelah adanya ETLE membuka peluang besar pengguna jalan bakal menerima surat tilang.

Demi menghindari adanya surat tilang sampai ke rumah dan mengharapkan para pelajar menjadi pioneer berlalu lintas yang baik, pihak Dirlantas Polda Aceh tidak pernah bosan memberikan sosialisasi kepada pelajar.

Kali ini giliran MAN 2 Banda Aceh yang disambangi Kombes Pol. Dicky Sondani, Dirlantas Polda Aceh, Senin (15/11/2021). Bahkan sebelum bercerita banyak tentang berlalu lintas, Dicky menjadi imam zuhur shalat berjamaah.

Kegiatan itu dilakukan pihak Dirlantas Polda AcehSosialisasi itu dalam rangka Ops Zebra 2021 dan sosialisasi ETLE kepada para pelajar.

Kepada para pelajar selain menyampaikan bahwa di Banda Aceh sudah ada 20 titik yang dipasang ETLE di 9 kawasan pusat kota Banda Aceh, juga senantiasa mengingatkan pelajar untuk disiplin berlalu lintas.

“Tidak menerobos lampu merah, selalu memakai helm, sabuk keselamatan dan tidak melakukan aksi balap liar. Karena di tahun 2021 sudah ratusan para pelajar menjadi korban kecelakaan lalu lintas, baik yang meninggal dunia maupun yang luka luka,” sebut Dicky.

Semoga daftar korban kecelakaan lalulintas dari pelajar dan masyarakat tidak lagi menunjukan angka yang tinggi. Untuk itu para pelajar harus menunjukan sikap disiplin, dan semakin baik menjadi contoh berlalu lintas yang baik,pinta Dicky.

Dalam kesempatan itu, Dicky juga membagaikan brosur tentang ETLE, agar bisa difahami dan dipelajari oleh pelajar dan kemudian mampu menerapkan berlalu lintas yang baik.

Di Banda Aceh ada 9 kawasan yang dipasang ETLE, dimana dari 9 kawasan itu ada 20 titik kamare ETLE yang memantau aktivitas berlalulintas.

9 titik yang sudah ada CCTV di Banda Aceh; Simpang BPKP, Simpang Surabaya, Simpang Tiga, Simpang Jam BNI, Simpang Kodim, Simpang Dodik, Simpang Ketapang, Simpang Jambo Tape dan Simpang Lima.