kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / JSI: Tim Seleksi Anggota KIA Periode 2020-2024 Sangat Representatif

JSI: Tim Seleksi Anggota KIA Periode 2020-2024 Sangat Representatif

Kamis, 23 Juli 2020 12:57 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Direktur Eksekutif Jaringan Survei Inisiatif Ratnalia Indriasari menilai, nama-nama Tim Seleksi (Timsel) yang menyeleksi calon anggota Komisi informasi Aceh (KIA) periode 2020-2024 sangat representatif untuk melaksanakan tahapan seleksi.

Kepada Dialeksis.com, Kamis (23/7/2020) Ratnalia Indriasari mengatakan, timsel tersebut melibatkan semua pihak mulai dari Komisi Informasi Pusat, akademisi, organisasi masyarakat sipil, perwakilan pemerintah juga masuk dalam tim seleksi calon anggota KIA.

“Ini bisa dikatakan komposisi yang sangat ideal untuk seleksi calon anggota Komisi informasi Aceh (KIA) periode 2020-2024,” kata Ratnalia Indriasari. 

Pengalaman timsel ini sangat berpengaruh untuk menentukan kandidat anggota KIA yang paling layak untuk mengisi jabatan di lembaga tersebut.

“Melihat kapasitas dan pengalaman dari tim seleksi publik berharap banyak akan muncul komisioner yang memiliki kapasitas dan integritas, dan jaringan luas dalam menjamin keterbukaan informasi publik,” kata Ratnalia Indriasari.

Tim seleksi calon anggota KIA periode 2020-2024 diantaranya; Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Aceh, Marwan Nusuf, B.HSc, MA Ketua Tim Seleksi, Wakil Ketua Dr. Afrizal Tjoetra, M.Si, M. Syahyan Anggota, Dr. Hamdani M. Syam, MA, dan Raihal Fajri, S.Pd.I.

“Timsel orang-orang pilihan yang punya kapasitas dan kamampuan memilih calon anggota KIA periode 2020-2024,” kata Ratnalia Indriasari.

Sementara itu, proses penerimaan calon anggota KIA kali ini menggunakan sistem elektronik sehingga jumlah calon KIA yang mendaftar melebihi dari tahun sebelumnya. Calon peserta sangat mudah mengirim dokumen melalui website yang disediakan oleh Pemerintah Aceh. 

“Artinya proses telah mengalami pembenahan atau penataan menjadi lebih baik. Di sini terlihat Dinas Komunikasi dan Informasi berperan aktif dan tanggap terhadap kondisi Covid-19 berdampak kepada kesulitan mobilisasi sehingga gagasan pendaftaran online sangat membantu calon peserta dan patut diapresiasi,” ujar Ratnalia Indriasari. (ZU)

Keyword:


Editor :
Zulkarnaini

riset-JSI
Komentar Anda