DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Asrama mahasiswi Universitas Syiah Kuala (USK) yang ditempati penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K)mengalami musibah kebakaran pada Selasa (9/9/2025) di Banda Aceh.
Peristiwa ini menimbulkan kerugian bagi empat mahasiswi yang terdampak secara langsung, termasuk hilangnya sejumlah barang berharga dan laptop yang sangat penting untuk menunjang perkuliahan.
Sebagai bentuk kepedulian, Rumah Amal Masjid Jamik USK bergerak cepat menyalurkan bantuan darurat berupa uang tunai sebesar Rp 4.000.000 dan perlengkapan kebutuhan harian. Direktur Rumah Amal, Tedy Kurniawan Bakri, M.Farm., Apt., menyampaikan bahwa langkah ini adalah wujud solidaritas sivitas akademika dan masyarakat kampus terhadap mahasiswa yang sedang menghadapi cobaan.
“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban para mahasiswa. Rumah Amal berkomitmen untuk terus hadir memberikan dukungan dalam situasi darurat seperti ini,” ujarnya.
Selain bantuan awal, Rumah Amal juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk berdonasi melalui kampanye “Patungan Bersama untuk Beli Laptop Korban Kebakaran”. Donasi akan difokuskan untuk pengadaan laptop baru, agar para mahasiswa dapat kembali mengikuti perkuliahan dengan tenang.
Pihak asrama sendiri telah menyiapkan tempat tinggal sementara bagi korban, sementara Rumah Amal mengajak masyarakat luas ikut serta membantu baik dalam bentuk dana maupun kebutuhan harian.
“Laptop ini sangat penting bagi keberlangsungan studi mereka. Mari bersama kita wujudkan laptop baru agar mereka bisa kembali belajar dengan tenang,” tulis Rumah Amal dalam akun resminya.
Rumah Amal menegaskan, sekecil apapun bantuan yang diberikan akan sangat berarti bagi korban. “Donasimu membawa senyum kebahagiaan, yuk donasi sekarang juga,” demikian ajakan mereka kepada publik.
Masyarakat yang ingin berpartisipasi dapat menyalurkan donasi melalui:
Bank Syariah Indonesia (BSI)
Nomor Rekening: 7099400409
Atas Nama: Rumah Amal Masjid Unsyiah
Konfirmasi: WhatsApp 0811 6888 123