DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh menyalurkan bantuan untuk warga yang terdampak banjir bandang di Gampong Paya Tumpi, Kecamatan Kebayakan, Aceh Tengah, Minggu (17/5/2020).

Ada 100 paket sembako yang disalurkan Kemenag Aceh melalui posko bantuan untuk korban banjir Desa Paya Tumpi. Setiap paket berupa beras 5 kilogram, gula 2 kilogram, sarden 3 buah, minyak goreng 2 kilogram dan pakaian.

Sementara itu, Kanwil Kemenag Aceh juga memberikan bantuan berupa peralatan masak, peralatan tidur, sembako dan pakaian untuk masing-masing 1 orang penyuluh non PNS, 1 orang guru RA dan 1 orang guru MI yang juga menjadi korban banjir bandang yang melanda sebagian Kecamatan Kebayakan, Aceh Tengah.

Adapun penerima bantuan tersebut yakni, guru MIS Rata Wali Supriana, guru RA Al Fitrah Haryani dan penyuluh non PNS di KUA Kebayakan Budiana.

Hadir dalam penyerahan bantuan tersebut, Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Aceh Saifuddin SE, Kabid Urais dan Binsyar Hamdan, Kabid Penaiszawa Azhari, Kabid PHU Samhudi, Kasubbag Umum dan Humas Safrizal, Kasi Kepenghuluan Haswin Dua Putra dan Kepala Kankemenag Aceh Tengah Amrun Saleh serta para pejabat Kankemenag setempat.

Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Aceh, Saifuddin SE mengatakan, bantuan yang disalurkan merupakan sumbangan dari para pegawai Kanwil Kemenag Aceh.

"Semua ini merupakan niat Kanwil Kemenag Aceh untuk membantu saudara kita yang sedang tertimpa musibah," kata Saifuddin.

Saifuddin berharap, bantuan tersebut dapat membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir.

"Kami ingin berbagi rasa di bulan suci ini. Semoga warga yang terdampak kembali semangat. Setiap musibah pasti ada hikmahnya," ujar Saifuddin.

Sementara itu, Reje Paya Tumpi, Marta JK mengatakan, bantuan yang disalurkan Kanwil Kemenag Aceh membantu meringankan beban warganya. Ia menjelaskan, ada 38 rumah yang terdampak banjir bandang di desa yang ia pimpin.

"Saya mewakili masyarakat Paya Tumpi terima kasih banyak kepada Kanwil Kemenag Aceh dan Kemenag Aceh Tengah yang sudah bersedia hadir di kampung kami, guna meringankan beban saudara kami," ujarnya.(ZU)