Ketua Dekranasda Aceh, Dr. Ir. Dyah Erti Idawati, MT mengikuti penutupan Rapat Kerja Nasional Dekranas yang digelar secara virtual dari Meuligoe Gubernur Aceh, Banda Aceh, Kamis (4/3/2021).

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Aceh Dyah Erti Idawati, mengikuti penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Dekranas Tahun 2021, secara virtual dari Restoran Meuligoe Gubernur Aceh, Kamis (4/3/2021).

“Rakernas Dekranas Tahun 2021 sangat bermanfaat, dan ini akan menjadi pedoman dan semangat kita dalam mewujudkan cita-cita Dekranasda Aceh dalam mensejahterakan pengrajin,” kata Dyah.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Rakernas Dekranas Pusat Ny Juliati Sigit Prabowo mengatakan, pelaksanaan Rakernas Tahun 2021 bertujuan untuk menyusun program Kerja Tahun 2021, yang kemudian akan menjadi pedoman bagi pelaksanaan kegiatan organisasi Dekranas dan Dekranasda selama satu tahun ke depan.

“Saya rasa Rakernas ini telah mencapai tujuan yang diharapakan bersama, yaitu menyusun program kerja tahun 2021 yang merupakan penjabaran dan implementasi dari program kerja dekranas tahun 2020- 2024, dan itu telah ditetapkan dalam Munas Nasional tahun lalu,” kata Juliati.

Ia mengatakan, melalui Rakernas Dekranas itu diharapkan mampu menjadi momentum percepatan dalam menggeliatkan kembali pasar kerajinan. Untuk itu Dekranasda harus pro aktif membimbing serta memperjuangkan kepentingan pengusaha kecil, pengrajin dan seniman dengan semangat kewiraswastaan.

Juliati menyebutkan, program kerja Dekranas bertumpu pada prinsip dan sesuai dengan visi misi keberadaan Dekranas, yaitu menyiapkan regenerasi sumber daya manusia (SDM) yang unggul, khususnya pengrajin handal, dengan maksud melestarikan dan mengembangkan warisan, tradisi, dan budaya bangsa.

Dekranas, juga memiliki fungsi untuk meningkatkan daya saing produk kerajinan berbasis kearifan lokal melalui pengembangan inovasi, kreatifitas dan efesiensi.

Dekranas juga harus membangun kemitraan baik dengan lembaga nasional maupun internasional di bidang industri kerajinan, guna mendorong perluasan akses untuk mengangkat produk-produk kerajinan Indonesia.

Maka itu, melalui Rakernas Dekranas Tahun 2021, Yuliati berharap kerjasama dan dukungan dari semua pihak, baik dari instansi pemerintah maupun lembaga terkait lainya, guna untuk merealisasikan program kerja yang telah disusun. Sehingga tujuan untuk mensejahterakan pengrajin dapat di wujudkan

“Kita juga sedang berjuang untuk bangkit dari keterpurukan pandemi, ini adalah dampak yang cukup siginifikan merusak segala aspek kehidupan termasuk sektor kerajinan, oleh sebab kami butuh peran aktif Dekranasda untuk ikut bersama membantu menggeliatkan kembali kerajinan Nusantara,” pungkasnya.[]