Ketua Pengurus Wilayah Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Provinsi Aceh Aminullah Usman [Foto: Humas Pemko BNA]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Menanggapi pemikiran Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Aceh, Prof Dr Ir Samsul Rizal yang dipublikasi Dialeksis.com (19/01/2023) dengan judul "Kemiskian di Aceh, Prof Samsul Rizal: Jangan Saling Menyalahkan!".

Ketua Pengurus Wilayah Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Provinsi Aceh, Aminullah Usman menyampaikan sejumlah solusi agar Aceh mampu keluar dalam balutan juara kemiskinan.

Pertama, perlu adanya upaya maksimalisasi pengelolaan SDA yang melimpah di Aceh, serta ada komitmen pihak penanam modal untuk kesejahteraan rakyat.

"Kemudian penggunaan APBA harus tepat sasaran, khususkan untuk pengentasan kemiskinan misalnya bangun rumah duafa secara bertahap di seluruh Aceh," ujarnya saat diwawancarai Dialeksis.com, Jumat (20/1/2023).

Di samping itu, kata Mantan Walikota Banda Aceh itu untuk meningkatkan PAD bagi Aceh maka dinilai penting untuk seluruh hasil perkebunan dan pertanian mampu diolah langsung di Aceh.

Begitu juga dengan pengelolaan hasil laut perlu dimaksimalkan, agar ekspor berbagai komoditi juga dapat meningkatkan.

Tak hanya itu, kata dia, pemerintah harus menjadikan sektor pariwisata sebagai andalan dalam membangkitkan UMKM.

Selanjutnya, ia menilai seluruh daerah harus punya lembaga keuangan syariah untuk menunjang UMKM bangkit dan membasmi rentenir.

"Tak kalah penting juga, perlu pengembangan SDM dan kualitas pendidikan yang bermutu, karena untuk membangun Aceh menjadi lebih baik harus dengan 3 fokus utama, yaitu agama, ekonomi, dan pendidikan," terangnya.

Terakhir, kata Aminullah, perlu percepatan realisasi anggaran APBA dan APBK sehingga tak terjadi Silpa. [nor]