Ketua PMI Banda Aceh: Paket Sembako Bentuk Apresiasi Donor Darah Selama Ramadan
Font: Ukuran: - +
Ketua PMI Kota Banda Aceh, Ahmad Haeqal Asri mengatakan, paket sembako diberikan sebagai bentuk apresiasi dan ungkapan terima kasih kepada pendonor yang sudah mendonorkan darahnya di bulan Ramadan. [Foto: Humas PMI BNA]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kesediaan masyarakat mendonorkan darahnya selama bulan Ramadan patut diapresiasi. Pasalnya, saat bulan puasa biasanya jumlah pendonor menurun, padahal stok darah tetap dibutuhkan untuk menolong banyak pasien di rumah sakit.
Untuk itulah, PMI Kota Banda Aceh membagikan sembako untuk setiap masyarakat yang melakukan donor darah di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Banda Aceh, baik bagi pendonor langsung di gedung UDD maupun pada mobil unit di masjid atau warung kopi. Program ini berlangsung selama bulan Ramadan 1445 Hijriah.
Ketua PMI Kota Banda Aceh, Ahmad Haeqal Asri mengatakan, paket sembako diberikan sebagai bentuk apresiasi dan ungkapan terima kasih kepada pendonor yang sudah mendonorkan darahnya di bulan Ramadan.
"Di setiap Ramadan kita biasanya memang ada paket sembako untuk pendonor. Alhamdulillah Ramadan tahun ini masih berjalan dan isi paketnya banyak,” ujar Haeqal, Kamis (14/3/2024).
Menurut dia, paket sembako tersebut berasal dari donasi masyarakat yang sudah percaya dan menyalurkan donasi melalui PMI Kota Banda Aceh.
“Jadi ibaratnya sembako ini sedekah untuk pendonor yang sudah menyedekahkan darahnya di bulan suci," tuturnya.
Haeqal menyebutkan, saban Ramadan dan Hari Raya Idulfitri jumlah pendonor sukarela di PMI Kota Banda Aceh menurun.
Dengan adanya paket sembako diharapkan bisa menambah semangat dan antusiasme masyarakat Aceh untuk melakukan donor darah di bulan Ramadan.
Selama Ramadan, PMI Kota Banda Aceh bekerja sama dengan masjid dan pemilik warung kopi untuk menyelenggarakan kegiatan donor darah. Kegiatan dimulai usai tarawih hingga pukul 23.00 WIB.
Sementara pelayanan donor darah di Gedung UDD PMI Kota Banda Aceh buka setiap hari mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB.
"Dari 1 Ramadan sampai 15 Ramadan kita fokus untuk selenggarakan donor darah di masjid, 15 hari terakhir Ramadan baru lebih sering di warung kopi," jelas Haeqal.
Haeqal menambahkan, jadwal kegiatan donor darah PMI Kota Banda Aceh selama Ramadan bisa dilihat melalui aplikasi Donorku dan akun Instagram @pmikotabandaaceh.
Dia pun berharap, masyarakat Aceh, khususnya yang berada di Banda Aceh dan sekitarnya, bisa menjadi pendonor rutin untuk membantu pasien di rumah sakit yang sedang membutuhkan darah.
Haeqal mengajak masyarakat Aceh agar menjadikan donor darah sebagai bagian dari gaya hidup sehat. Selain membantu menyelamatkan nyawa orang lain, donor darah juga berdampak positif bagi kesehatan pendonor sendiri.
Adapun manfaat donor darah di antaranya menurunkan risiko serangan jantung, meningkatkan produksi sel darah merah, menurunkan risiko kanker, membakar kalori, dan menurunkan kadar kolesterol. [*]