DIALEKSIS.COM | Aceh Besar - Mencegah terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) dalam menghadapi musim kemarau, Komando Distrik Militer (Kodim) 0101/BS menyelenggarakan Acara Rapat Koordinasi (Rakor) Penanggulangan Karhutla.

Mengambil tajuk Komunikasi Sosial (Komsos) dengan Komponen Masyarakat, acara ini berlangsung di Aula Makodim 0101/BS Jalan S.T.A Mahmudsyah Nomor 32 Gampong Baro Kecamatan Baiturrahman Kota Banda Aceh, Jum’at (22/06/18).

Komandan Kodim 0101/BS Kolonel Inf Iwan Rosandriyanto, S.IP dalam sambutannya menjelaskan, bahwa kegiatan ini dilaksanakan bertujuan untuk mengantisipasi termasuk menyiapkan langkah-langkah yang perlu dilakukan apabila terjadi Karhutla.

"Kita bisa berkumpul disini dengan satu kebulatan tekad untuk menghadapi situasi kemarau yang diprediksi akan lebih panjang dibandingkan tahun-tahun sebelumnya termasuk di wilayah Kabupaten Aceh Besar," ucap Dandim.

Pada kesempatan itu, Dandim yang juga bertindak sebagai Narasumber menyampaikan materi tentang langkah-langkah kesiapan TNI khususnya Kodim 0101/BS dalam menghadapi Karhutla.

"Sesuai dengan Undang-Undang nomor 34 Tahun 2004, tugas TNI terbagi Dua salah satunya Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Pada sub pasal ini ada menyebutkan perbantuan TNI kepada Pemerintah Daerah termasuk penanggulangan bencana alam Karhutla," terang Dandim.

Dalam hal ini, Pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk mengantisipasi terjadinya Karhutla di wilayah-wilayah seperti pemasangan spanduk yang berisikan tentang pelanggaran pembakaran hutan, bahkan ada spanduk yang berikan hukuman-hukumannya.

"Tidak hanya memasang spanduk, kami juga sudah mensosialisasikan kepada para Camat, Gechik dan lainnya tentang Karhutla itu sendiri," imbuhnya.

Adapun dampak yang cukup besar dapat terjadi akibat Karhutla diantaranya yakni terjadinya polusi asap, kerusakan alam dan kerusakan ekosistem hutan.

"Kerusakan-kerusakan ini dapat kita cegah, apabila adanya komitmen bersama yakni komitmen dalam membuka lahan dan termasuk kepatuhan dalam mengelola lahan," imbuhnya.

Sementara itu, dalam acara tersebut juga di isi oleh narasumber-narasumber lainnya diantaranya yaitu Kapolres Aceh Besar AKBP Heru Suprihasto, S.H, Kepada BPBD Aceh Besar Ridwan Jamil, Kepala BMKG Provinsi Aceh Fakrurazi, Sp dan Bupati Aceh Besar Ir. Mawardi Ali.

Acara tersebut dihadiri sekitar 70 orang peserta diantaranya yaitu Kadis Sosial Jakfar, Plt. Kadistan Aceh Besar Efendi, Sp, Plt. Kadinkes Aceh Besar Lukman, M.Kes, Ketua Orari Eriadi, Ketua Tagana Aceh Besar Ridwan, MK, para Muspika jajaran Kodim 0101/BS dan Geuchik daerah rawan Karhutla.