DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kaukus Peduli Aceh (KPA) mendesak Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah segera menandatangani Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Perubahan (APBK-P) tahun 2019.

Menurut Muhammad Hasbar Kuba Koordinator Kaukus Peduli Aceh (KPA), sebagian kabupaten/kota sudah menyerahkan dokumen APBK-P kepada Plt Gubernur Aceh, namun hingga saat ini belum ditandatangani.

"Kemarin, saat pelantikan pejabat pak Plt Gubernur menyampaikan bahwa harus tancap gas, karena sudah masuk akhir triwulan ketiga. Ini faktanya justru Plt yang terkesan memperlambat realisasi anggaran perubahan di sejumlah kabupaten/kota. Kan aneh?," kata Koordinator Kaukus Peduli Aceh (KPA) Muhammad Hasbar Kuba, Rabu (4/9/2019).

KPA menilai Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah terlalu banyak berbicara yang tidak penting untuk kepentingan masyarakat, terbukti kinerja dan kebijakan Plt Gubernur lamban. 

"Jika anggaran perubahan sejumlah kabupaten/kota tidak segera diproses Plt Gubernur, dapat dipastikan realisasi pembangunan dan serapan anggaran akan terhambat. Di tingkat kabupaten/kota anggaran perubahan tersebut sudah disahkan, karena Plt Gubernur lambat menandatangani sehingga tidak bisa direalisasikan. Jadi gimana mau tancap gas?," kata Hasbar.

KPA mengingatkan Plt Gubernur agar tidak hanya jalan-jalan keluar negeri, sementara sejumlah dokumen penting untuk pembangunan Aceh terabaikan.

Muhammad Hasbar Kuba berharap pembangunan Aceh jangan sampai terhambat, Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah harus fokus bekerja untuk kepentingan rakyat Aceh.

"Semoga Aceh Hebat yang digaung-gaungkan, tak berubah nama menjadi Aceh lambat," katanya.(rls)