Foto: Ilustrasi tenggelam nelayan, Foto: net

DIALEKSIS.COM | Aceh - Satu unit boat nelayan ukuran 40 GT di kabarkan di hantam ombak besar hingga tenggelam di Kuala Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Pada Kamis 14 Januari 2021 sekira pukul 00.30 WIB.

"Kami langsung ke lokasi untuk melakukan pencarian korban," kata Kapolres Pidie Jaya, AKBP Musbagh Ni'am, melalui Kapolsek Meureudu, Iptu.Muhammad Yunus, Kamis (14/1/2021).

Menurut dia, pihaknya bersama tim SAR, PMI beserta warga setempat melakukan pencarian terhadap dua orang nelayan yang hilang akibat tenggelamnya satu unit boat viber nelayan ukuran kecil (40 GT) di lokasi kejadian.

Sapriadi (27), warga Desa Beuringen, Kecamatan Meurah Dua, Kabupaten Pidie Jaya, ditemukan sekira pukul 06.30 WIB dan sudah dibawa kerumah duka ke Beringen, Kecamatan Meurah Dua.

Sementara Rajudin (25), warga Gampong Meunasah Bie, Kecamatan Meurah dua, Kabupaten Pidie Jaya korban ditemukan dengan kondisi selamat dan langsung dilarikan ke rumah sakit umum daerah Pidie Jaya.

Kejadian tersebut, berawal sekira pukul 00.30 WIB, dua nelayan berangkat memakai Boat Nelayan (40GT) bersama dari Tempat Penampungan Ikan (TPI) Kecamatan Meuruedu hendak berangkat melaut untuk mencari Ikan dengan Mengikuti boat Nelayan ukuran (11GT).

Namun, sesampainya di ujung Kuala Meureudu, Boat (40gt) tersebut terkena hantaman ombak besar sehingga menyebabkan Boat terbalik, sehingga dilakukan pertolongan oleh para nelayan yang berada di depat Boat tersebut dengan cara melempar tali kepada kedua korban.

Namun, korban yang pertama kali berhasil diselamatkan adalah Rajudin, sedangkan korban Sapriadi, harus dilakukan pencarian hingga ditemukan tewas [Okezone].