116 mahasiswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh melakukan Program Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Tematik di Kecamatan Peukan Bada, Aceh Besar yang dimulai pada Senin (23/9/2024). [Foto: dokumen untuk dialeksis.com]

DIALEKSIS.COM | Jantho - Sebanyak 116 mahasiswa UIN Ar-Raniry yang terdiri dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan (FISIP) Prodi Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ekonomi Bisnis (FEBI) dan Fakultas Ushuluddin dan Filsafat Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh melakukan Program Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Tematik di Kecamatan Peukan Bada, Aceh Besar.

Program KPM tersebut akan berlangsung selama 45 hari ke depan terhitung mulai tanggal 23 September 2024. KPM tematik tersebut dilakukan dengan tujuan meningkatkan pelayanan publik ditingkat Gampong melalui pengembangan dan optimalisasi Sistem Informasi Gampong (SIGAP).

Serah terima mahasiswa peserta KPM Tematik ini dilaksanakan di Aula UDKP Kecamatan Peukan Bada Aceh Besar, Senin (23/09/2024).

Dalam sambutannya Dekan FISIP UIN Ar-Raniry, Dr. Muji Mulia mengingatkan para mahasiswa untuk memberikan kesan yang baik dan menunjukkan kinerja yang optimal selama berada di gampong. 

"Berada di tengah masyarakat gampong, utamakan adab, tata krama, dan jaga nama baik UIN Ar-Raniry. Tunjukkan bahwa kalian mampu berkontribusi dalam mendukung pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat," pesan Muji Muji Mulia. 

Program KPM Tematik ini bertujuan mendukung pemerintah gampong dalam memperbaiki validitas dan akurasi data, yang penting untuk perencanaan pembangunan di masa depan. 

Mewakili kepala Dinas DPMG Aceh Drs Wardana, M.Si juga menyampaikan mahasiswa yang melakukan KPM tematik telah diberikan pelatihan yang memadai tentang bagaimana proses penginputan data dalam aplikasi SIGAP. 

"Kami berharap kepada mahasiswa dapat melaksanakan tugasnya sebagaimana target yang telah diberikan," ucapnya.

Sementara itu, Kepala DPMG Aceh Besar Carbaini SAg berharap kehadiran mahasiswa UIN Ar-Raniry dapat membantu penerapan Sistem Informasi Gampong yang telah ada sejak 2019, tapi masih belum dimanfaatkan secara optimal. 

"Kita ingin memastikan bahwa data dari gampong valid dan akurat untuk mendukung perencanaan pembangunan yang lebih baik di masa mendatang. Dengan kolaborasi ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya membantu dalam pengembangan sistem informasi gampong, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat setempat selama program KPM berlangsung," ujarnya.

Camat Peukan Bada Agus Salahuddin mengucapkan terimakasih kepada UIN Ar-Raniry yang telah memilih Kecamatan Peukan Bada sebagai lokasi KPM tematik.

"Untuk menuju gampong yang maju dan mandiri, maka gampong-gampong dalam wilayah Kecamatan Peukan Bada masih sangat memerlukan perhatian banyak pihak, termasuk dari kampus," tutur Camat Agus.

Disela acara serah terima mahasiswa KPM tematik juga dilaksanakan penandatanganan Memorandum of Agrement (MoA) antara FISIP UIN Ar-Raniry dan Kecamatan Peukan bada. Wakil Dekan I FISIP UIN Ar-Raniry Eka Januar berharap dengan penandatanganan MoA tersebut akan terlaksana kolaborasi kegiatan lainnya yang dapat membawa manfaat kedua belah pihak.

Acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti Ketua Prodi Ilmu Administrasi Negara, Muazzinah, M.P.A, Kepala Laboratorium FISIP Dr. Sayed Amirul Kamar,M.Si, Para Dosen, Kapolsek Peukan Bada, unsur muspika lainnya serta para keuchik dari wilayah Kecamatan Peukan Bada. [*]