Mahasiswa Teknik Sipil Juara di Kompetisi Desain Bendungan
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Makassar - Tim CV-RAM19 yang terdiri dari tiga mahasiswa teknik sipil Unsyiah; Aldi Arisyi, Iin Shabrina Hilal, dan Faadhillah, berhasil meraih juara pertama dalam kegiatan Civil in Progressive 2019 yang berlangsung di Universitas Muhammadiyah Makassar.
Iin Shabrina Hilal, salah satu anggota, mengatakan jika tim mereka berhasil memenangkan lomba keteknisipilan tentang desain kontruksi bendungan urugan nasional. Mereka berhasil mengalahkan 15 tim yang berasal dari universitas di seluruh Indonesia.
"Lomba ini program rutinitas dari Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Makassar yang sudah berjalan delapan tahun. Salah satu lombanya tentang ketekniksipilan terkait desain konstruksi bendungan nasional," ujar Iin.
a menjelaskan tahap lomba ini dimulai dari penulisan proposal yang telah dilakukan sejak Februari lalu. Kemudian proposal dievaluasi oleh tim juri yang dilanjutkan dengan pembuatan maket. Pembuatan maket dilakukan dalam waktu satu minggu. Setelah proses ini selesai, tim kemudian mempresentasikan hasil maket yang telah dirancang di depan dewan juri.
Ada beberapa poin yang menjadi penilaian, seperti keamanan bendungan, sistem pola irigasi, reduksi banjir, potensi pembangkit listrik, hingga bentuk maket dan kemampuan presentasi.
Iin menambahkan, keunggulan maket mereka terletak pada kelengkapan fasilitas serta fungsi bendungan yang optimal. Selain itu, inovasi yang dirancang dan layout desain yang menarik menjadi poin tambahan yang mengalahkan tim lain.
"Dalam lomba ini ditekankan bendungan urugan yang inovatif, implementatif serta aman terhadap keruntuhan. Hasil dari evaluasi juri, alhamdulillah tim kita jadi juara pertama," lanjutnya.
Untuk posisi dua dan tiga diraih oleh Universitas Muhammadiyah Makassar, sementara di posisi empat dan lima diraih oleh Universitas Muhammadiyah Pare-Pare dan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
Tim asuhan Ir. Maimun Rizalihadi, M.Sc.Eng ini berharap keberhasilan ini dapat meningkatkan semangat untuk terus berkompetisi dan pemantik bagi mahasiswa Unsyiah lainnya.
"Harapan kami agar semakin bersemangat untuk berkompetisi dalam skala nasional, sehingga kami memiliki inovasi dalam standar tinggi," pungkasnya. (Humas Unsyiah/fer)