Mahruzal, mahasiswa Aceh, ketua baru PPI UniSZA. [Foto: Ist.]

DIALEKSIS.COM | Malaysia - setelah mengalami vakum untuk beberapa lama akhirnya Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) Universitas Sultan Zainal Abidin (UniSZA) Malaysia melakukan pemilihan ketua baru melalui Musyawarah Besar (Mubes). 

Mubes dilaksanakan, Senin (28/10/2019), kepada seluruh mahasiswa yang ada di kampus UniSZA Gong Badak Kuala Nerus Malaysia dan juga mahasiswa yang sedang berada di Indonesia.

Sebanyak 4 kandidat PPI UniSZA ikut serta. Mereka, yaitu Muhammad Deni dari Bandung, Mahruzal dari Aceh, Syamsul Arifin dari Madura, dan Mega Oktaviani dari Makassar.

Setelah melakukan proses pendaftaran, penyampaian visi dan misi, hingga akhirnya perhitungan suara, terpilih ketua baru PPI UniSZA yakni Mahruzal yang mengalahkan tiga kandidat lain dengan perolehan suara 67,5%.

Mahruzal merupakan salah satu mahasiwa Indonesia asal Aceh alumni Universitas Malikussaleh, yang saat ini sedang mengambil program Master di Fakultas Manajemen dan Bisnis. 

Seperti diketahui bahwa PPI UniSZA sempat mengalami vakum selama beberapa semester karena ketiadaan pemimpin, hal ini sangat berpengaruh terhadap kepentingan mahasiswa dimana pada saat resmi tidak ada yang berhak secara formal mewakili pelajar Indonesia.

Mahruzal mengatakan bahwa Ia mau menjadi ketua semata-mata untuk membantu para pelajar Indonesia dalam menyelesaikan pendidikannya di Malaysia.

"Sebagai pelajar diperantauan kita harus selalu bersatu dan bekerjasama untuk keberhasilan kuliah, PPI adalah lembaga formal yang diakui oleh KBRI sehingga kita dapat lebih mudah menjalin kerja sama baik dengan pihak kampus maupun pemerintah Indonesia," papar Mahruzal. (ri/rel)