Mantan Menteri Perhubungan GAM Meninggal Dunia di Denmark
Font: Ukuran: - +
[Foto: Facebook/Teuku Meuntro]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kabar duka dari tokoh senior Gerakan Aceh Merdeka (GAM), Amir Ishak alias Teuku Meuntro, meninggal dunia pada, Ahad (7/2/2021).
Seperti dilansir dari Serambinews.com, pria asal Pante Garot Kecamatan Indrajaya, Pidie ini, menghembuskan napas terakhirnya di rumahnya, di Allborg, Denmark, Ahad (7/2/2021) pukul 03.00 waktu setempat, atau pukul 10.00 WIB.
Menurut informasi yang beredar, almarhum Amir Ishak adalah satu dari beberapa tokoh GAM angkatan pertama.
Amir Ishak alias Teuku Meuntro, termasuk dalam jajaran elite GAM yang ikut mendeklarasikan Aceh Merdeka pada tanggal 4 Desember 1976, bersama Wali Neugara Tgk Hasan Muhammad di Tiro alias Hasan Tiro.
Amir Ishak, bersama dr Muchtar Hasbi, dr Zaini Abdullah, Dr Husaini Hasan, Ir. Asnawi Ali, Daud Paneuk, Ilyas Leubee, dan dr. Zubair Machmud, masuk dalam jajaran kabinet 'Neugara Aceh' yang dibentuk oleh Tgk Hasan Tiro.
Nama dan foto dirinya pernah menghiasi poster daftar orang yang dicari oleh militer Indonesia pada awal konflik Aceh tahun 1978.
Amir Ishak ditunjuk menjabat sebagai Menteri Perhubungan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) periode 1976-1980.
Kabar meninggalnya Teuku Meuntro ini beredar luas melalui media sosial dan layanan berbagi pesan.
Salah satunya Irwan, warga asal Gampong Aree yang kini menetap di Perth Australia menuliskan pesan singkat lewat WhatsAppnya.
"Beliau nyan selangke watee lon meukawen di Malaysia. Semoga beu Allah tempatkan di Surga Firdaus, Amin," tulisnya.
Mengutip keterangan menantu almarhum, Muzakki Usman, Taufik mengatakan sebelum menghembuskan nafas terakhirnya diketahui sehat-sehat serta tidak mengeluh sakit apapun.
"Seperti biasa sebelum tidur, tadi malam almarhum juga bercanda dengan keluarganya," katanya.
Di akhir hayatnya, almarhum menghabiskan masa tua dan menetap bersama keluarganya di kota Aalborg, Denmark dan Almarhum dikebumikan di kompleks pemakaman Muslim di di Allborg, Denmark.