Mayjen Muhammad Hasan Jabat Pangdam IM, Ini Profilnya
Font: Ukuran: - +
Reporter : Akhyar
Mayjen Muhammad Hasan. (Foto: Dokumentasi Pribadi)
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sebelum didapuk jadi Pangdam Iskandar Muda, Mayjen Muhammad Hasan dulunya menjabat sebagai Danjen Kopassus. Ia pernah lama tinggal di Aceh, mulai dari Kodam, Danyon 114/SM lalu Dandim 0104/Atim.
Dilansir dari Wikipedia, Mayjen Mohamad Hasan merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1993. Ia berpengalaman dalam bidang Infanteri (Kopassus).
Sejak muda, ia mempunyai kegemaran menulis bahkan sewaktu mudanya bercita-cita menjadi seorang wartawan, salah satu buku karyanya adalah Catatan 20 yang ditulisnya saat masih menjabat sebagai Wakil Komandan Grup 2/Sandi Yudha Kopassus Kandang Menjangan, Kartasura. Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Wakil Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus.
Hasan lahir di Bandung pada 13 Maret 1971. Keluarganya bersuku Minangkabau dan berasal dari Batu Balantai, Nagari Canduang Koto Laweh, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam, Sumatra Barat. Ayahnya bernama Nazir Zubir yang dahulu merupakan anggota TNI dan Ibunya bernama Asni.
Semasa SMA, Hasan dijuluki Si Doel karena kepiawaiannya menulis dan tulisannya acapkali dipajang di mading sekolah.
Hasan pindah sekolah ke kampung halamannya di Canduang saat kelas 2 SMP. Ia bersekolah di SMP Negeri Simpang Candung dan kemudian di SMA Negeri 1 IV Angkat Candung (kini bernama SMA Negeri 1 Ampek Angkek). Setelah lulus SMA, ia melanjutkan pendidikan di Akademi Militer dan lulus tahun 1993.
Perwira satu ini juga mempunyai riwayat penugasan militer yang cukup banyak, baik dalam negeri maupun luar negeri. Tercatat di Wikipedia setidaknya ada 3 penugasan militer di dalam negeri, dan 10 penugasan militer di luar negeri. [AKH]