MDHW Dukung Silaturahmi TNI, Polri dan Ulama di Aceh
Font: Ukuran: - +
Foto: JPNN
DIALEKSIS.COM, Banda Aceh- Majelis Dzikir Hubbul Wathon (MDHW) mendorong terselenggaranya pertemuan antara TNI, Polri dan segenap ulama di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD)
Pertemuan yang digelar di Gedung Serba Guna Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, itu dihadiri langsung oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Kepada Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono, dan segenap perwakilan ulama di Aceh.
Dalam pertemuan itu, Marsekal Hadi mengatakan soliditas dan sinergi antara TNI, Polri dan ulama harus terus diperkuat.
"Soliditas dan sinergi antara TNI, Polri dan ulama harus terus diperkuat. Ulama contoh terbaik sebagai motor penggerak menjaga keutuhan bangsa," kata Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kamis (19/4).
Hal senada disampaikan Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Melalui forum silahturahmi tersebut, Tito meminta dukungan dari para ulama di Aceh untuk memelihara situasi keamanan di tahun politik.
"Peran ulama sangat sentral untuk menetralisir masalah hoax dan berbagai ujaran kebencian di tahun politik. Lewat dakwah yang sejuk, tahun politik yang biasanya panas bisa jadi adem," tutur Tito.
Sementara itu, pemimpin Pondok Pesantren Ummul Aiman sekaligus Rais Suriyah PWNU Aceh, Tgk. Haji Nuruz Zahri Yahya, mengaku sangat senang dengan terselenggaranya silaturrahim antara TNI, Polri dan ulama.
"Pertemuan ini pertama kali dalam sejarah. TNI, Polri dan ulama dapat berkumpul jadi satu. Saya mewakili para ulama di Aceh mengucapkan terima kasih banyak. Suasana ini sangat bersahabat. Semoga terus berlanjut," ujar Haji Nuruz Zahri Yahya. (JPNN)