kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Menteri ESDM Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Sampah di Banda Aceh

Menteri ESDM Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Sampah di Banda Aceh

Jum`at, 14 September 2018 01:32 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Surabaya - Rencana Wali Kota Banda Aceh, H Aminullah Usman SE Ak MM membangun Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) mendapat dukungan dari Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, Ignasius Jonan.

Sebagaimana diketahui, Wali Kota Banda Aceh sedang berupaya membangun PLTSa di TPA Gampong Jawa dengan memanfaatkan sampah sebagai bahan baku.

Wacana ini telah dibicarakan dengan sejumlah investor. Ada tiga investor yang sedang membangun komunikasi dengan Pemko terkait potensi sampah di Banda Aceh untuk diolah menjadi energi listrik. Bahkan saat ini, salah satu investor dari Jakarta telah melakukan survey ke lokasi.

Ide cemerlang dari Aminullah Usman ini mendapat dukungan penuh dari Menteri ESDM, Ignasius Jonan. Pada kegiatan seremonial pembukaan Kongres UCLG ASPAC, Kamis (13/9/2018) di Surabaya, Ignasius Jonan mengatakan Kementerian ESDM memang sedang mendorong Pemerintah Daerah untuk membangun PLTSa.

"Saya sangat senang kalau ada Pemda yang membangun PLTSa. Itu bagus dalam memanfaatkan sampah untuk energi terbarukan," kata Jonan.

Saking semangatnya, Ignasius Jonan meminta Pemda menyurati Kementerian ESDM kalau kesulitan mencarikan ivestor.

"Kalau susah cari investor, tolong surati Saya. Biar kita minta PLN langsung yang membangun," pintanya.

Sementara itu, Aminullah mengatakan dukungan dari Menteri ESDM menambah semangat dirinya mewujudkan PLTSa di Banda Aceh. Katanya, PLTSa yang akan dibangun nanti diyakini bisa mengatasi persoalan listrik di Banda Aceh.

"Kapasitasnya 10 MW, ini bisa sedikit mengatasi persoalan listrik di Banda Aceh. Manfaat lain, Gampong Jawa akan bersih karena tidak ada lagi aroma tak sedap dari sampah yang menggunung di TPA tersebut," ujar Aminullah. (mkk)

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda