Sekumpulan anak muda generasi milenial Aceh sedang bercengkrama. [Foto: dok. PKA/Disbudpar Aceh]

DIALEKSIS.COM | Aceh - Perhelatan Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8 tinggal menghitung hari. Ajang tersebut bakal menampilkan ragam budaya, seni, perlombaan permainan tradisional, serta kegiatan lainnya yang diikuti 23 kabupaten/kota di Aceh.

Seluruh masyarakat Tanah Rencong telah menunggu-nunggu acara akbar kebudayaan itu digelar, tak terkecuali generasi milenial.

Yulzi Muammar Qhadafi salah satunya. Dia mengaku sudah tak sabar ingin melihat pembukaan PKA-8 di kompleks Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh. Momen yang paling ditunggunya di PKA kali ini adalah penampilan tarian kolosal.

Menurutnya, jika tarian kolosal PKA-8 nanti mampu memukau pengunjung, pasti rangkaian acara selanjutnya bakal meriah.

“Momen tarian kolosal ini yang paling saya tunggu. Sebab jika pembukaan acaranya saja sudah meriah, pasti selanjutnya lebih ‘wah’,” katanya, Sabtu (21/10/2023).

Selain tarian kolosal, momen lainnya yang paling ditunggu Yulzi di PKA-8 nanti yakni berbagai perlombaan permainan tradisionalnya. Milenial yang menekuni dunia fotografi dan videografi itu, tak ingin ketinggalan mengabadikan kegiatan tersebut.

Yulzi mengatakan memang telah lama menunggu momen di mana masyarakat berkumpul ramai lagi di Aceh, pasca pandemi Covid-19. “Saya yakin PKA-8 kali ini bakal ramai. Sebab sudah lama di Aceh nggak ada acara besar begini,” ujarnya.

Senada dengan Yulzi, milenial lainnya Nasyiratudina, juga mengaku tak sabar ingin menyaksikan perhelatan PKA-8 yang bakal digelar pada 4 sampai 12 November 2023. Momen yang paling dia tunggu adalah pertunjukan seni dan budaya yang nantinya ditampilkan.

“Penasaran kira-kira akan ada kreativitas apa saja dari masing-masing kabupaten dan kota,” ujarnya.

Perempuan yang akrab disapa Dina itu mengatakan dirinya sangat setuju dengan konsep penerapan go green di PKA-8 kali ini. Dia pun berencana membawa tumbler atau botol minuman sendiri dari rumah ketika berkunjung ke arena PKA nanti.

“Sangat setuju, karena dengan menerapkan go green kita bisa membantu menyehatkan bumi. Dan pastinya lebih memudahkan kita masyarakat,” sebutnya. [*]