Milenial Antusisas sambut GMHP
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Generasi muda atau lebih dikenal dengan milenial antusias menyambut Gerakan Melindungi Hak Pilih (GMHP) yang digagas oleh KPU Pusat dan dijalankan oleh jajaran penyelengara Pemilu di seluruh Indonesia.
Di tingkat Kota Banda Aceh, Komisioner KIP Kota Banda Aceh Hasbullah menuturkan bahwa respon pemilih generasi muda dan pemula sejauh ini sangat baik.
"Sejauh ini respon pemilih pemula sangat baik, sebelumnya di pemilu 2014 tidak ada program seperti di galakkan sekarang. Pihak kampus dalam hal ini dekan Fisip Unsyiah dan Fisip UIN Ar-Raniry menyambut baik kehadiran posko GMPH di kampus. Dimana dengan ada kegiatan ini mahasiswa bisa terlibat langsung dalam penyelenggaraan pemilu dan ikut serta mensosialisasi melindungi hak pemilih kepada generasi milenial. Terlebih dengan kehadiran aplikasi Sidalih3 yang sangat mudah diakses lewat google playstore warga bisa langsung melapor jika ditemukan belum terdaftar sebagai pemilih untuk melapor bisa langsung ke posko GMHP atau lewat aplikasi" ujar Hasbullah kepada dialeksis, Sabtu (27/10).
Meski demikian pihaknya mengakui bahwa masih ada hambatan dalam mensosialisasikan hak pemilih pemula khususnya di bidang alokasi anggaran yang disediakan KPU Pusat.
"Salah satu hambatan KIP Banda Aceh dalam mensosialisasikan hak pemilih pemula yaitu kurangnya anggaran yang di plot oleh KPU sehingga tidak semua generasi milenial tersentuh, sehingga tidak semua sekolah atau kampus terakomodir. padahal disitulah lumbung generasi Milenial. Dari sampel kami turun kelapangan masih banyak generasi Milenial yang umurnya antara 17-20 tahun belum masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT). Padahal itu sudah diperbaiki, tapi masih siswa kelas XII yang sudah masuk 17 tahun terhitung 17 April 2019 belum terdaftar sebagai pemilih" jelas Hasbullah.
Oleh karena itu pihaknya mengharapkan suport dari semua pihak dalam rangka melindungi hak pilih warga, terutama dari pihak Pemko Banda Aceh
" perlunya support pemerintah kota Banda Aceh demi melindungi hak pemilih. Dengan harapan partisipasi pemilih dapat meningkat serta pemilu serentak di Banda Aceh terselenggara dengan sukses. Terlebih salah satu indikator suksesnya pemilu yaitu partisipasi pemilih meningkat dari sebelumnya" tutup Hasbullah. (AP)